BOLASPORT.COM - Santiago Solari sedikit emosi sewaktu ditanya tentang mantan klub asuhannya, Real Madrid.
Pengalaman Santiago Solari semasa melatih Real Madrid tidaklah berjalan indah.
Ia diangkat pada 29 Oktober 2018 dan dipecat lima bulan kemudian.
Baca Juga: 3 Hal yang Dialami Ronaldo Saat Miskin, Mengemis Sampai Dihina
Padahal, saat itu sang nakhoda menandatangani kontrak hingga 2021.
Ketika menghadiri FIFA The Best Award di Milan, Senin (23/9/2019), Solari ditanya tentang perasaannya setelah didepak Madrid.
"Pertanyaan macam apa itu?" demikian respons Solari seperti dikutip BolaSport.com dari Marca.
"Melayani Madrid adalah sebuah kehormatan," tutur pria yang kini masih menganggur itu.
Baca Juga: Menengok Peliharaan Pogba Seharga Gaji Pemain Muda Man United
Baca Juga: Pelatih Madura United Ungkap Faktor Kemenangan Timnya Kontra Persela
Performa Madrid di bawah arahan Solari memang jauh dari kata memuaskan.
Los Balncos menuai 22 kemenangan, dua hasil seri, dan delapan kekalahan dari 32 pertandingan di semua kompetisi.
Dengan kata lain, rasio kemenangan El Real arahan Solari adalah 68,75 persen.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | Marca |
Komentar