BOLASPORT.COM - Anthony Sinisuka Ginting berhasil melewati adangan jadwal padat untuk lolos dari babak pertama Korea Open 2019.
Anthony Sinisuka Ginting menjadi salah satu wakil Indonesia yang berhasil lolos dari babak pertama Korea Open 2019, Rabu (25/9/2019).
Kepastian lolos ke babak kedua Korea Open 2019 didapat Anthony setelah mengalahkan Kantaphon Wangcharoen (Thailand) dengan skor 21-16, 22-20.
Kemenangan ini sekaligus menjadi revans Anthony terhadap Wangcharoen atas kekalahan dalam dua pertemuan terakhir, salah satunya di Indonesia Open 2019.
"Puji Tuhan [bisa] melewati babak pertama dengan baik. Saya banyak belajar dari dua pertemuan terakhir," kata Anthony, dilansir BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Menurut Anthony, kunci kemenangannya atas Wangcharoen adalah sukses mengendalikan tempo serta lebih hati-hati dalam mengirimkan kok.
"Soalnya dia kan pemain serang, jadi jangan sampai kasih bola yang pas sama dia. Selain itu juga saya lebih tenang, lebih yakin dan fokus," sambung Anthony.
"Saya juga melihat arah bola dia kemana, posisinya dimana, kebiasaannya gimana," ucapnya menambahkan.
Baca Juga: Rekap Hasil Korea Open 2019 - 10 Wakil Lolos, Indonesia Sempurna
Anthony Sinisuka Ginting akan menghadapi Jan O Jorgensen pada babak kedua Korea Open 2019 yang berlangsung Kamis (26/9/2019).
Ditilik dari catatan pertemuan, Anthony dan Jorgensen sudah empat kali bertemu dengan tiga kemenangan di antaranya jatuh ke tangan pemain Denmark.
Adapun pertemuan terakhir terjadi cukup lama, yakni pada ajang Australia Open 2017. Kala itu Anthony menang karena Jorgensen mundur di gim ketiga.
“Dengan Jan O sudah lama nggak ketemu. Jadi saya harus lihat lagi permainnya, mempelajari kelebihan kelemahan dan mempersiapkan strateginya,” ujar Anthony.
Baca Juga: Goh/Tan, Dari Ganda Putra No 1 Dunia Jadi Mangsa Empuk Wakil Indonesia
Selain mempersiapkan strategi, Anthony juga mempersiapkan kondisi fisik setelah baru saja melalui pekan yang melelahkan di China Open 2019.
Anthony bahkan selalu melakoni laga tiga gim sejak babak pertama hingga puncaknya adalah duel 90 menit melawan Kento Momota pada babak final, Minggu (22/9/2019).
Anthony tidak mengeluh dengan jadwal padat yang dilakoninya. Dia mengaku sudah terbiasa.
"Kalau latihan di Jakarta dua kali dan pertandingan berurutan juga sudah sering. Tapi tentu kalau lagi pertandingan gini ada tekanan lebih," sambung Anthony.
"Jadi buat pemulihan harus lebih jaga istirahat, jaga makan sama tanya juga ke fisioterapis apa yang bagus untuk membalikkan kondisi saya. Sama persiapkan lagi mentalnya."
| Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar