BOLASPORT.COM - Riko Simanjutak dipanggil oleh pelatih timnas Indonesia, Simon Mc Menemy, untuk tampil menghadapi Uni Emirate Arab dan Vietnam pada Kualifikasi Piala Dunia 2022 babak kedua.
Riko Simanjutak menjadi salah satu dari empat pemain Persija Jakarta yang mendapat panggilan memperkuat timnas Indonesia pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Persija Jakarta menyumbang empat pemain ke timnas senior untuk persiapan menghadapi Uni Emirat Arab (UEA) dan Vietnam pada babak penyisihan Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Laga melawan Uni Emirat Arab akan berlangsung pada 10 Oktober 2019 dan pertandingan melawan Vietnam berlangsung pada 15 Oktober 2019.
Baca Juga: Persija Jakarta Jamu Persebaya Surabaya di SUGBK, tapi...
Empat pemain Persija Jakarta yang mendapat panggilan ke timnas Indonesia tersebut adalah Rezaldi Hehanussa, Novri Setiawan, Andritany Ardhiyasa dan Riko Simanjutak.
Khusus untuk Riko Simanjutak pemanggilan dirinya ke timnas Indonesia merupakan sebuah kebanggaan tersendiri .
Dia bertekad memberikan penampilan terbaik untuk timnas Indonesia dan membuktikan bahwa dirinya pantas berseragam merah putih.
"Ya, sangat bangga sekali dapat kembali dipanggil timnas. Saya akan berusaha memberikan penampilan yang terbaik dan siap bermain pada posisi di mana pun," kata Riko Simanjutak, dikutip BolaSport.com dari laman resmi klub, Kamis (26/9/2019).
Timnas Indonesia sudah menjalani dua pertandingan penting pada babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 dari Grup G tahun ini.
Baca Juga: Persija Ingin Rasakan Kemenangan Tandang saat di Kalimantan Timur
Namun dari dua laga home yang sudah dijalani dan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, timnas Indonesia mengalami kekalahan masing-masing dari Malaysia 2-3 dan Thailand 0-3.
Alhasil, skuat asuhan Simon Mc Menemy itu masih tetap berada di dasar klasemen sementara Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 tanpa meraih satu poin pun.
Akibat dua kekalahan dari timnas Malaysia dan Thailand, peluang timnas Indonesia untuk melaju ke babak selanjutnya mulai menipis.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | persija.id |
Komentar