"Semua informasi tentang pilihan saya di #TheBest2019 adalah palsu, terima kasih," tulis Barrera lewat laman twitternya.
Dalam informasi pihak klub itu juga dituliskan bahwa dia "sangat khawatir karena namanya dicatut dalam sebuah situasi sedangkan ia tak berpartisipasi.".
"Barrera sama sekali tak memberikan suara dan informasi yang diberikan FIFA tak sesuai kriteria yang ia pikirkan."
Sudan head coach Zdravko Lugarisic claims that he made Mo Salah ???????? his first choice for #TheBestAwards but he was shocked to find out that his vote had gone to Messi.
He took a screenshot of the voting form and it has been attached below. Oh wow! ???????????????? https://t.co/RKDx4ereGq pic.twitter.com/AKQa6eee7r
— Usher Komugisha (@UsherKomugisha) September 25, 2019
Tak berhenti di situ, kabar tak sedap juga hadir dari benua Afrika, tepatnya dari negara Sudan.
Pelatih timnas Sudan, Zdravko Lugarosic, mengkalim bahwa pilihannya diubah oleh FIFA.
Zdravko Lugarosic sebenarnya memilih Mohamed Salah (posisi 1), Sadio Mane (2), dan Kylian Mbappe (3).
Akan tetapi dalam laporan FIFA tertulis bahwa ia memilih Messi (1), Van Dijk (2), lalu Mane (3).
Zdravko Lugarosic sempat mengambil gambar kertas pilihannya tersebut, yang memang sama sekali berbeda dengan pilihan yang tertera di situs FIFA.
Terakhir, ada pula kabar yang datang dari negara Mohamed Salah, Mesir, dan federasi sepak bola mereka.
Baca Juga: Serie A Ti Amo - Lukaku, Ular Pembunuh Setan dan Orang Suci
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Sumber | : | football italia |
Komentar