BOLASPORT.COM - Bos KTM Motorsport, Pit Beirer, menilai Johann Zarco kehilangan sosok pembimbing saat memutuskan berpisah dengan manajernya.
Karier Johann Zarco di KTM tidak bisa dibilang mulus. Juara Moto2 musim 2016 tersebut telah memutuskan untuk tidak memperpanjang kontraknya dengan pabrikan asal Austria tersebut.
Bahkan, pihak KTM menunjuk pembalap penguji Mika Kallio untuk menggantikan posisi Zarco selepas MotoGP San Marino yang dihelat pertengahan bulan lalu.
Hal ini membuat Zarco hanya melakoni 13 seri bersama KTM musim ini, dengan prestasi terbaiknya adalah finis di posisi 10 saat berlaga di MotoGP Catalunya.
Akibatnya, pembalap asal Prancis ini hanya mampu mengumpulkan 27 poin sepanjang musim ini dan terbenam di papan bawah klasemen.
Jika dibandingkan dengan musim 2018 ketika masih membalap bersama Monster Yamaha Tech 3, raihan Zarco musim ini jelas di bawah ekspektasi.
Pasalnya, Zarco mampu mengakhiri musim lalu dengan bercokol di posisi 6 dan tiga kali menapakkan kakinya di podium.
Bos KTM, Pit Beirer, pun menilai perpisahan Zarco dengan manajernya, Laurent Fellon, berkontribusi besar terhadap penurunan performa Zarco musim ini.
Baca Juga: Pogba Dikabarkan Tak Berminat Perpanjang Kontrak di Man United
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | Motorsport.com |
Komentar