BOLASPORT.COM - Managing Director Yamaha Motor Racing, yakni Lin Jarvis, menyebut bahwa dia realistis dalam menyikapi peluang dan tekad Valentino Rossi yang masih ingin menjadi juara dunia MotoGP.
Valentino Rossi yang masih mengaspal bersama Monster Energy Yamaha baru meraih dua kali podium pada musim ini saat beraksi di Argentina dan Amerika Serikat.
Kendati berhasil dua kali finis dengan menempati podium, rider berjulukan The Doctor itu tak kunjung juga mampu mengakhiri puasa kemenangannya yang terakhir kali didapatkan pada musim 2017 di Belanda.
Valentino Rossi sempat mengalami masa sulit tatkala membukukan tiga kali hasil gagal finis alias did not finish (DNF) pada musim ini bersama motornya YZR-M1.
Torehan minor dengan tiga kali DNF tersebut membuat rekan satu tim Maverick Vinales itu mengulangi catatannya pada delapan tahun silam saat masih membalap untuk tim Ducati.
Namun, Valentino Rossi masih ingin mengincar gelar juara dunia terutama pada musim depan di mana itu akan menjadi tahun terakhirnya bersama Yamaha andai tidak mendapatkan perpanjangan kontrak.
Melihat tekad menggebu dari pembalap berusia 40 tahun tersebut, Lin Jarvis mencoba bersikap realistis, mengingat penampilan Marc Marquez bersama Repsol Honda yang masih begitu kuat.
Baca Juga: Persija Jakarta Fokus Tingkatkan Stamina dan Taktikal untuk Hadapi Borneo FC di Laga Tunda
"Jika Anda menanyakan hal yang sama kepada Ducati atau Suzuki, mereka akan memberikan jawaban yang sama," kata Lin Jarvis, dilansir BolaSport.com dari PaddockGP.
"Kami perlu meningkatkan paket kami, tim kami dan terutama para pembalap kami untuk bisa memberikan tekanan kepadanya," sambung pria berkebangsaan Inggris tersebut.
Dia meyakini jika Marc Marquez akan mampu melanjutkan penampilan impresifnya musim ini hingga musim depan, di mana 2020 merupakan akan menjadi pertaruhan terakhir bagi Valentino Rossi.
Baca Juga: Peluang Wawan Jadi Kiper Timnas Indonesia hingga Semua Bisa Dinego
"Jika saya harus benar-benar jujur, satu-satunya pembalap yang mempunyai kemampuan untuk memenangkan gelar adalah Marc Marquez," tambahnya.
"Lihat saja kenyataannya. Marquez melakoni musim yang luar biasa, tidak termasuk kegagalannya di Austin. Honda memang dirancang untuknya" ucap Lin Jarvis mengakhiri.
Jelang bergulirnya balapan ke-15 MotoGP 2019 yang akan dilangsungkan di Sirkuit Internasional Buriram, Thailand, Valentino Rossi masih berada di peringkat keenam klasemen sementara.
Baca Juga: Madura United Vs Persib, Maung Bandung Masih Tanpa Ghozali Siregar
Rider asal Italia tersebut mengemas 137 poin atau tertinggal 10 poin dari Maverick Vinales yang berada tepat satu setrip di atasnya.
Sementara Marc Marquez masih nyaman dan semakin dekat dengan gelar juara dunia keenamnya di kelas utama usai mengemas total 300 poin.
Rangkaian sesi MotoGP Thailand 2019 akan mulai bergulir pada hari Jumat (4/10/2019), di mana para pembalap akan melakoni dua kali sesi latihan bebas.
Adapun sesi balapan untuk kelas utama MotoGP Thailand 2019 sendiri baru akan digelar pada hari Minggu (6/10/2019) mulai pukul 14.00 WIB.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | Paddock GP |
Komentar