BOLASPORT.COM - Kiprah awal Real Madrid di ajang Liga Champions 2019-2020 mengulangi catatan start terburuk mereka yang terakhir terjadi 17 tahun silam.
Real Madrid mengawali kiprah mereka di ajang Liga Champions pada musim 2019-2020 secara tidak mulus.
Usai dihajar 0-3 oleh Paris Saint-Germain pada laga pembuka Grup A Liga Champions, Real Madrid hanya mampu bermain imbang 2-2 melawan Club Brugge pada matchday kedua.
Tampil di depan publik sendiri di Stadion Santiago Bernabeu, Real Madrid bahkan harus tertinggal 0-2 dari Club Brugge pada babak pertama lewat brace Emmanuel Bonaventure Dennis.
Baca Juga: Real Madrid Imbang Lawan Club Brugge, Zinedine Zidane Soroti Gol Lawak
Beruntung bagi El Real, dua gol penyama kedudukan dari Sergio Ramos dan Casemiro mampu menyelamatkan tim.
Kalah dari Paris Saint-Germain dan imbang melawan Club Brugge, membuat pasukan Zinedine Zidane hanya mengoleksi 1 poin dari dua laga perdana di Liga Champions.
Kondisi tersebut mengulang kembali start terburuk Madrid yang pernah terjadi 17 tahun silam di Liga Champions.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Los Blancos menyamai rekor start terburuk pada musim 2002-2003 di ajang Liga Champions.
Baca Juga: Prediksi Line-up Barcelona Vs Inter - Duel Tanpa Penyerang Andalan
Mereka dikalahkan 0-1 AC Milan lalu ditahan imbang 2-2 oleh Lokomotiv Moskva dalam dua pertandingan awal.
Pada musim itu, El Real tergabung dalam Grup 3 yang berisikan AC Milan, Borussia Dortmund, dan Lokomotiv Moskva.
Ketika melawan AC Milan dan Lokomotiv pada pertemuan kedua penyisihan grup, Madrid sukses memenangi kedua laga tersebut.
Perjalanan mereka di Liga Champions kala itu harus terhenti di tangan Juventus pada babak semifinal.
Mereka kalah agregat 3-4 dari Juventus setelah mampu menang pada leg pertama semifinal Liga Champions.
Namun, juara Liga Champions 2002-2003 adalah AC Milan yang sukses menundukkan Si Nyonya Tua lewat drama adu penalti.
Editor | : | Beri Bagja |
Sumber | : | Marca, Transfermarkt |
Komentar