BOLASPORT.COM - Timnas Indonesia akan menghadapi ujian berat pada matchday ketiga Pra-Piala Dunia 2022 saat dijamu timnas Uni Emirat Arab (UEA).
Pertandingan putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia antara timnas UEA kontra timnas Indonesia akan digelar di Stadion Al Maktoum, Kamis (10/10/2019), pukul 23.00 WIB.
Pasukan Simon McMenemy bertandang setelah dua kali kalah pada dua laga kandang kontra timnas Malaysia (2-3) dan timnas Thailand (0-3).
Sementara itu, timnas UEA sudah meraih tiga poin berkat kemenangan 2-1 yang mereka raih pada laga perdana atas tuan rumah timnas Malaysia pada 10 September 2019.
Selain berstatus sebagai lawan terkuat di Grup G, timnas UEA juga punya pemain-pemain kelas wahid yang bisa menjadi ancaman buat timnas Indonesia.
Baca Juga: Alasan Gelandang Timnas UEA Pantang Meremehkan Timnas Indonesia
Berikut BolaSport.com rangkum tiga pemain timnas UEA yang patut diwaspadai:
Jika bicara soal kemampuan individu, Omar Abdulrahman sering disebut-sebut sebagai pemain terbaik Asia.
Dia pun pernah punya kesempatan bermain di Eropa kala mendapat tawaran trial ke Manchester City pada 2012.
Sayang, dia gagal direkrut lantaran masalah izin kerja dan rangking UEA di peringkat FIFA.
Masa jayanya terjadi pada 2016, saat dia memborong berbagai penghargaan internasional sekaligus.
Baca Juga: Rambut Kribo Shaheen Terinspirasi dari Bintang Besar UEA
Beberapa di antaranya adalah Al-Ahram Arab player of the year, MVP Liga Champions Asia, pemain terbaik versi AFC, ABA Arab Player of the Year, hingga pemain terbaik pada Globe Soccer Awards.
Tengok saja berbagai cuplikan pertandingan level klub dan timnas pada 2016 di saluran resmi Youtube AFC.
Akan ada banyak aksi-aksi menawan dari pemain berambut kribo yang mahir menggunakan kaki kiri itu.
Sayang cedera kerap menjadi masalah buat pemain yang kini memperkuat Al Jazira itu.
Cedera ligamen sudah menghantui dirinya sejak berusia belia yang dimulai pada 2009, bahkan dia pernah absen enam bulan pada cedera yang sama tahun 2011.
Baca Juga: Main Setengah Babak Saja, Eks Pemain Mahal Persib Telan Kekalahan
2. Ahmed Khalil
Sebelum Omar Abdulrahman meraih gelar pemain terbaik Asia versi AFC pada 2016, Ahmed Khalil sudah lebih dulu mendapatkannya pada 2015.
Sama seperti Omar Abdulrahman, Ahmed Khalil juga punya banyak penghargaan individual pada level internasional.
Sedari usia muda, pemain berusia 28 tahun sudah sering menjadi top scorer berbagai ajang kelompok usia.
Status itu diraihnya pada Gulf Cooperation Council U-17 Championship 2006, UAE President Cup 2007-08, AFC U-19 Championship 2008, Gulf Cooperation Council U-23 Championship 2010.
Ketajaman Ahmed Khalil sebagai striker terus berlanjut dalam jenjang kariernya sebagai pemain senior.
Dia adalah pemain produktif kedua sepanjang masa timnas UEA dengan torehan 51 gol.
Pada laga perdana kontra timnas Malaysia, Ahmed Khalil absen lantaran alasan personal.
Kini, dia kembali dipanggil oleh Bert van Marwijk selaku pelatih timnas UEA.
Baca Juga: Selain Kena Kartu Kuning, Eks Pilar Persija Harus Gigit Jari di Eropa
3. Ali Mabkhout
Ali Mabkhout memborong dua gol kemenangan timnas UEA kontra tuan rumah timnas Malaysia.
Torehan tersebut membuat nama Ali Mabkhout bercokol bersama Ahmed Khalil sebagai top scorer kedua sepanjang masa timnas UEA dengan torehan 51 gol.
Lebih istimewanya, Ali Mabkhout hanya membutuhkan 80 pertandingan untuk mencatat torehan tersebut.
Bandingkan dengan Ahmed Khalil yang mesti memainkan 103 pertandingan untuk mencatat torehan yang sama.
Baca Juga: SEA Games 2019, Timnas U-22 Singapura Diuji Tim Senior Negara Ras Kuning
View this post on InstagramJadwal pekan ke-7 Liga Italia 2019-2020. . #ligaitalia #seriea #gridnetwork
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar