BOLASPORT.COM - Laga Manchester United kontra Liverpool sempat disebut-sebut krusial buat masa depan Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih Setan Merah.
Ole Gunnar Solskjaer disebut-sebut bisa dipecat jika Manchester United sampai kalah lagi dari Liverpool pada pekan ke-9 Liga Inggris, Minggu (20/10/2019) di Old Trafford.
Soalnya, Manchester United sudah berada dalam krisis sebelum pertandingan tersebut.
Setan Merah hanya berada di peringkat 12 klasemen Liga Inggris dan sudah defisit 15 poin dari pemimpin klasemen dengan kompetisi baru melalui 8 pertandingan.
Manchester United juga hanya unggul 2 poin atas tim yang berada di zona degradasi.
Dari segi kualitas permainan, Manchester United saat ini juga tampak lemah.
Setelah menang 4-0 atas Chelsea pada pekan pertama Liga Inggris, Manchester United maksimal hanya bisa mencetak 1 gol pada setiap pertandingan di semua ajang.
Akan tetapi, seperti dikutip Bolasport.com dari The Sun, Manchester United via Executive Vice Chairman Ed Woodward dan Keluarga Glazers sebagai pemilik klub sekali lagi menyatakan mereka 100% berada di belakang Ole Gunnar Solskjaer.
Baca Juga: Ole Gunnar Solskjaer Tidak Merasa Bersalah Lepas Romelu Lukaku-Alexis Sanchez
Baca Juga: Massimiliano Allegri: Ya, Saya Sedang Belajar Bahasa Inggris
Artinya, Solskjaer tidak akan dipecat akhir pekan ini sekalipun Manchester United mengalami kekalahan dari Liverpool.
Menurut Woodward, ada 3 alasan mengapa Solskjaer masih mendapatkan dukungan penuh.
Tiga alasan itu adalah karena sang pelatih menerapkan kedisiplinan, memainkan pemain-pemain muda, dan menghormati sejarah klub.
"Ole menerapkan kedisiplinan, hal yang kurang dari kami dalam beberapa tahun terakhir," ujar Woodward.
"Dia membangun skuat yang menghormati sejarah klub, skuat di mana para pemain bekerja keras dan respek pada rekan-rekan setimnya. Tidak ada pemain yang lebih besar daripada klub."
Baca Juga: Bursa Transfer Musim Dingin Jadi Titik Balik Nasib Manchester United
Baca Juga: 5 Fakta Menarik Jelang North West Derby antara Man United Vs Liverpool
"Perubahan yang kami lakukan pada musim panas lalu membuat klub memiliki skuat yang sangat muda."
"Skuat ini minim pengalaman, tetapi juga merupakan skuat yang memberi kami batu landasan untuk tumbuh di masa depan."
"Ole berusaha memaksimalkan pemain-pemain muda ini sekaligus membantu mereka tumbuh agar klub bisa mencapai tujuannya," lanjut Woodward.
"Visi dari Ole memetakan target kami. Manchester United harus memenangi trofi, memainkan sepak bola menyerang, dan memberikan kesempatan kepada pemain-pemain mudanya."
Ole Gunnar Solskjaer melatih Manchester United sejak 19 Desember tahun lalu. Dia menggantikan Jose Mourinho yang dipecat.
Dari caretaker, status Solskjaer dinaikkan menjadi pelatih permanen pada 28 Maret lalu.
Editor | : | Thoriq Az Zuhri Yunus |
Komentar