Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Paul Munster, Pelatih Bhayangkara FC yang Berapi-api dan Dibilang Gila

By Mochamad Hary Prasetya - Minggu, 20 Oktober 2019 | 19:30 WIB
Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, saat memimpin latihan anak asuhnya dalam training camp (TC) di Kota Batu, Jawa Timur
MEDIA OFFICER LIGA INDONESIA
Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster, saat memimpin latihan anak asuhnya dalam training camp (TC) di Kota Batu, Jawa Timur

BOLASPORT.COM - Kemenangan Bhayangkara FC atas Tira Persikabo dengan skor 2-0 pada laga ke-23 Liga 1 2019 di Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (19/10/2019), tak lepas dari semangatnya Paul Munster.

Pelatih Bhayangkara FC, Paul Munster selalu berdiri di pinggir lapangan selama 90 menit untuk memberikan arahan kepada Bruno Matos dkk tanpa duduk sama sekali.

Sejak menit pertama, Paul Munster sudah berteriak-teriak kepada para pemain Bhayangkara FC untuk fokus meladeni permainan Tira Persikabo.

Baca Juga: Eks Striker Asing Klub Malaysia dan Singapura Disanksi Karena Narkoba

Semangatnya itu seperti api yang tak pernah padam.

Tak jarang juga para pemain dipanggil untuk diberikan arahan ketika pertandingan sedang berlangsung.

Saat ditanya BolaSport.com apakah ia merupakan tipikal pelatih yang selalu berapi-api dalam pertandingan, Paul Munster tak menjawab.

Baca Juga: Babak Pertama, Semen Padang Tertinggal Satu Gol dari Madura United

"Saya belum pernah berpikir ke arah sana, karena saya juga terkadang diam saat di lapangan," kata Paul Munster.

"Saya hanya pelatih yang mau membantu tim dan melihat situasi di lapangan," ucap pelatih asal Irlandia Utara itu.

Paul Munster terlihat tidak malu dengan tingkah lakunya tersebut.

Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Tertinggal dari China pada Babak Pertama

Bahkan, ia tak masalah dikatakan gila oleh orang lain.

"Kalau dilihat orang lain mungkin saya disebut orang gila, karena teriak-teriak di lapangan," ucap pelatih berusia 35 tahun itu.

Paul Munster juga tidak melihat sosok pelatih lainnya sebagai panutan.

Baca Juga: Denmark Open 2019 - Status Sebagai Ayah Jadi Motivasi untuk Chen Long

Ia hanya mengambil ilmu dari sosok pelatih yang sempat menjadi pelatihnya ketika masih menjadi pemain.

"Ketika saya masih bermain sepak bola banyak pelatih yang melatih saya. Saya ambil hal positif itu lalu digabungkan ke diri saya," kata Paul Munster.

"Jadi tidak ada pelatih idola," tutup eks pelatih timnas Vanuatu itu.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Estu Santoso
Sumber : BolaSport.com

Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
31
73
2
Arsenal
31
62
3
Nottm Forest
31
57
4
Chelsea
31
53
5
Newcastle
30
53
6
Man City
31
52
7
Aston Villa
31
51
8
Fulham
31
48
9
Brighton
31
47
10
Bournemouth
31
45
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Barcelona
30
67
2
Real Madrid
30
63
3
Atlético Madrid
30
60
4
Athletic Club
30
54
5
Villarreal
29
48
6
Real Betis
30
48
7
Celta Vigo
30
43
8
Real Sociedad
30
41
9
Rayo Vallecano
30
40
10
Mallorca
30
40
Klub
D
P
1
Inter
31
68
2
Napoli
31
65
3
Atalanta
31
58
4
Bologna
31
57
5
Juventus
31
56
6
Lazio
31
55
7
Roma
31
53
8
Fiorentina
31
52
9
Milan
31
48
10
Torino
31
40
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X