BOLASPORT.COM - Keberhasilan pasangan ganda putra nomor satu dunia asal Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, mempertahankan gelar juara pada Denmark Open 2019 direspons dengan suka cita.
Duet berjulukan Minions itu kembali naik ke podium kampiun setelah memenangi laga final kontra rekan senegara, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan.
Marcus/Kevin menang dengan skor 21-14, 21-13 di Odense Sportspark, Odense, Denmark, Minggu (20/10/2019).
Gelar juara Denmark Open 2019 menjadi gelar keenam yang diraih Marcus/Kevin sepanjang tahun ini.
Sebelumnya, mereka juga menjuarai turnamen Malaysia Masters, Indonesia Masters, Indonesia Open, Japan Open, dan China Open.
Dilansir Bolasport.com dari Badmintonindonesia.org, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo mengaku senang bisa mempertahankan gelar di Denmark.
“Kami senang bisa menang," tutur Marcus.
"Tidak mudah bagi kami untuk mempertahankan gelar di sini. Sebab, lawan di sini kuat-kuat semua. Ini merupakan berkat buat kami,” kata Marcus menambahkan.
Ahsan/Hendra adalah lawan yang tidak asing bagi Marcus/Kevin.
Selain merupakan rekan senegara, kedua pasangan sudah bertemu sebanyak lima kali pada tahun ini.
Baca Juga: Denmark Open 2019 - Jadi Juara, Praveen/Melati Ukir Rekor Istimewa
Hebatnya, kelima pertemuan itu selalu terjadi pada babak final.
Tercatat, Marcus/Kevin dan Ahsan/Hendra menciptakan all Indonesian final pada Indonesia Masters, Indonesia Open, Japan Open, China Open, dan terakhir pada Denmark Open.
Dalam lima duel final tersebut, Minions belum terkalahkan.
“Kami senang karena beberapa turnamen bisa all Indonesian final. Saya harap bisa seperti ini terus. Pada pertandingan hari ini kami menikmati permainan dan melakukan yang terbaik,” kata Kevin.
Baca Juga: Denmark Open 2019 - Percaya Partner, Jadi Kunci Praveen/Melati Sabet Gelar Perdana
Secara keseluruhan, Indonesia meraih sukses besar pada Denmark Open 2019 karena berhasil membawa pulang dua gelar juara.
Selain Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo, pasangan Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti juga berhasil memboyong titel kampiun ganda campuran dari turnamen BWF World Tour Super 750 tersebut.
Praveen/Melati akhirnya "pecah telur" setelah menundukkan pasangan nomor dua dunia asal China, Wang Yilyu/Huang Dongping, melalui rubber game yang berakhir dengan skor 21-18, 18-21, 21-19.
Usai menuntaskan turnamen Denmark Open 2019, para atlet bulu tangkis terbaik Indonesia akan melanjutkan perburuan gelar juara dan juga poin kualifikasi Olimpiade Tokyo 2020 pada turnamen French Open 2019.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | badmintonindonesia.org |
Komentar