BOLASPORT.COM - Pemain Persebaya Surabaya, Osvaldo Haay, mengungkapkan bahwa peringatan CEO Bajul Ijo, Azrul Ananda, dianggap lumrah.
Presiden Persebaya Surabaya, Azrul Ananda, sebelumnya memberikan peringatan keras kepada pemain karena Bajul Ijo belum menang pada lima laga terakhirnya di Liga 1 2019.
Dalam lima laga itu Persebaya Surabaya hanya memetik dua poin hasil dari tiga kali kalah dan dua hasil imbang.
Pada laga terbaru, Persebaya Surabaya mengalami kekalahan 0-1 dari Persela Lamongan saat laga berlangsung di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (23/10/2019).
Akibat Persebaya Surabaya mengalami kekalahan, Azrul Ananda mengambil sikap tegas dan akan memberikan evaluasi pada sisa 10 laga di Liga 1 2019.
Ultimatum dari Azrul Ananda ini pun tetap ditanggapi secara tenang oleh beberapa pemain Persebaya Surabaya.
Dilansir BolaSport.com dari laman Surya, Senin (28/10/2019) merespon ultimatum dari pemilik klub, pemain Persebaya, Osvaldo Haay menyebut sudah hal yang lumrah agar pemain bisa bangkit lagi.
Persebaya Surabaya hingga pekan ke-25 Liga 1 2019 masih menempati peringkat kesembilan dengan 31 poin.
Editor | : | Metta Rahma Melati |
Sumber | : | Surya.co.id |
Komentar