BOLASPORT.COM - Perjuangan pantang menyerah ditunjukkan oleh salah satu peserta Audisi Umum 2019 Solo Raya asal Papua.
Gelaran Audisi Umum 2019 Solo Raya pada Senin (28/10/2019), memasuki Tahap Turnamen.
Pada Tahap Turnamen ini, beberapa peserta sudah ada yang menuntaskan laganya.
Ada yang menang dan menunggu laga babak selanjutnya, ada pula yang harus tertunduk lantaran menelan kekalahan.
Salah satu peserta yang harus mengakhiri langkahnya di Tahap Turnamen Audisi Umum 2019 Solo Raya ini adalah Chelsea Marvelyn Istanto.
Baca Juga: Audisi Umum 2019 - Liliyana Natsir Berbagi Tips Latihan untuk Pemain Junior
Chelsea adalah peserta yang datang paling jauh di Audisi Umum 2019 Solo Raya ini. Dia berasal dari Papua.
Dara kelahiran Merauke, 10 Mei 1997, tersebut harus terhenti pada babak kedua Tahap Turnamen yang berlangsung hari ini.
Chelsea yang masuk kategori peserta U-13 Putri tersebut kalah 23-25, 9-21, dari peserta asal Ngawi, Keyzia Lirna Virna Rosita Dewi.
Audisi Umum 2019 di Solo Raya ini sendiri sejatinya bukan yang pertama kali bagi Chelsea.
Pasalnya, dia sudah pernah mengikuti Audisi Umum yang diprakarsai PB Djarum tersebut sebanyak tiga kali.
Artinya, kekalahan di edisi Solo Raya kali ini menjadi yang keempat kalinya.
Baca Juga: Audisi Umum 2019 - 12 Super Tiket Diperebutkan, Masih Ada Asa bagi yang Gagal
Audisi Umum PB Djarum yang kali pertama diikuti oleh siswi kelas 1 SMP John 23, Merauke, Papua, itu adalah Audisi Umum edisi Manado pada 2018 lalu.
Kemudian, pada tahun ini, Chelsea sudah mengikuti tiga kali Audisi yakni Audisi Umum Purwokerto, Surabaya, dan edisi kali ini yakni Solo Raya.
Meski sudah empat kali tak lolos, Chelsea yang mengidolai Liliyana Natsir ini sama sekali tak memperlihatkan raut wajah menyerah.
Bahkan, dia bertekad untuk mengikuti Audisi Umum berikutnya, yang akan dilaksanakan pada 17-19 November mendatang, di Kudus.
Keinginan Chelsea yang datang ditemani oleh tantenya, Edelweis, untuk terus berusaha lolos Audisi Umum memang tak lepas dari tekad kuat dan kecintaannya pada bulu tangkis.
"Dulu suka ikut papa main buku tangkis. Terus, papa tahu ada klub di Merauke, lalu saya didaftarkan. Nama klubnya klub Ibic. Saat itu saya kelas 4 SD," kata Chelsea kepada BolaSport.com.
Jarak dan perjalanan panjang dari kota ke kota sama sekali tak menyurutkan asa Chelsea untuk menembus Audisi Umum PB Djarum.
Terlebih, dukungan keluarga juga terus mengalir.
"Keluarga selalu mendukung dan memberi semangat ke saya. Kegiatan sekolah saya tidak terganggu," ungkap Chelsea.
"Saya maunya ke PB Djarum, karena PB Djarum klubnya bagus, punya kualitas baik," jelas dia lagi.
Chelsea sendiri mengaku tetap bersiap-siap untuk segera mengikuti Audisi Umum 2019 di Kudus. Dia bertekad untuk berlatih keras lagi.
"Setelah ini saya ingin terus berlatih lagi. Saya tidak menyerah dan akan terus berlatih lagi," ucap Chelsea
Editor | : | Firzie A. Idris |
Komentar