BOLASPORT.COM - Barcelona dilaporkan mendapatkan saingan dalam perburuan tanda tangan bek tengah Inter Milan, Milan Skriniar.
Barcelona telah mengidentifikasi fokus utama mereka untuk dibenahi pada musim depan.
Lini belakang menjadi perhatian utama Barcelona guna menyiapkan diri untuk kompetisi musim berikutnya.
Hal itu bukannya tanpa alasan mengingat bek senior mereka, Gerard Pique, butuh sosok suksesor yang tangguh dalam mengawal lini belakang Barcelona.
Baca Juga: Atletico Madrid Tak Perlu Menangisi Griezmann karena Sudah Ada Morata
Samuel Umtiti yang diplot sebagai suksesor Gerard Pique, justru kerap kali dihantam cedera.
Cedera lutut menjadi faktor utama Samuel Umtiti gagal menemukan performa terbaiknya terutama dalam dua musim terakhir.
Guna mengantisipasi hal tersebut, El Barca telah membidik satu nama untuk memperkuat sektor bek tengah mereka.
Blaugrana membidik bek tengah Inter Milan, Milan Skriniar, sebagai target mereka untuk didatangkan pada jendela transfer musim panas 2020 mendatang.
Baca Juga: Dani Alves Akui Neymar sebagai Pemain yang Sensitif
Kepiawaian Milan Skriniar dalam mengawal lini belakang Inter Milan tidak diragukan mengingat ia telah bermain sebanyak 98 pertandingan di semua ajang kompetitif.
Bek 24 tahun itu pun kerap dipasang Antonio Conte dalam skema tiga bek yang dimainkannya untuk I Nerazzuri pada musim 2019-2020.
Barcelona want another defender since they could sign De Ligt and Umtiti's injuries don't seem to be ending soon they have turned their eyes to Milan Skriniar of Inter Milan, but they are facing interest from Manchester United.#TuttoSport pic.twitter.com/7lxm7ZneSl
— infosfcb (@infosfcb) October 28, 2019
Namun usaha Barcelona untuk mendapatkan servis Skriniar menemui tantangan.
Dilansir BolaSport.com dari Tuttosport, Manchester United menjadi kompetitor juara Liga Spanyol musim lalu itu untuk mendapatkan tanda tangan Skriniar.
Baca Juga: Bale Minta Real Madrid Tidak Publikasikan Hasil Tes Medisnya
Manchester United telah melacak bek asal Slovakia tersebut selama beberapa musim terakhir.
Tim Setan Merah bahkan sempat melempar tawaran senilai 54 juta pounds (sekitar Rp 974 miliar) kepada Inter untuk memboyong Skriniar pada awal tahun 2019 lalu.
Namun penawaran tersebut ditolak mentah-mentah oleh kubu La Beneamata.
Problematika Man United dan Barcelona sama yakni penguatan lini belakang khususnya bek tengah.
Meski telah mendatangkan Harry Maguire dari Leicester City senilai 80 juta pounds (sekitar Rp 1,44 triliun), kubu tim Setan Merah tetap merasa pertahanan mereka perlu penguatan.
Namun fokus utama Man United tetap mendatangkan striker pada jendela transfer terdekat yakni Januari 2020 mendatang.
Mengingat lini depan menjadi masalah serius pasukan Ole Gunnar Solskjaer pada musim ini.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Tuttosport, Calciomercato |
Komentar