BOLASPORT.COM - Pelatih Persela Lamongan, Nilmaizar menyebutkan lemahnya lini depan jadi penyebab hasil imbang melawan Barito Putera.
Persela Lamongan bertindak sebagai tuan rumah dalam laga pekan ke-27 Liga 1 2019 melawan Barito Putera.
Laga digelar di Stadion Surajaya, Kabupaten Lamongan pada Senin (4/11/2019).
Dalam laga tersebut, Alex Goncalves dkk hanya mampu bermain imbang tanpa gol.
Sejatinya, Laskar Joko Tingkir tampil dominan atas tamunya, sayang berbagai variasi serangan yang dilancarkan mereka masih terlalu lemah dan tidak bisa diselesaikan dengan baik.
Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Rinov/Pitha Bertekad Lebih Fokus Usai Taklukkan Wakil Jepang
Alhasil, baik Persela maupun Barito Putera harus puas berbagi satu poin dalam pertandingan tersebut.
Menanggapi hal itu, pelatih Persela, Nilmaizar merasa rugi karena hanya mampu menorehkan satu poin.
Sebab saat ini, Persela masih terjebak di zona degradasi, tepatnya di posisi ke-16 klasemen sementara.
"Target kami tiga poin hari ini gagal, karena hanya mendapat nilai satu. Itu menjadi satu kerugian yang sangat luar biasa,” tutur Nilmaizar dilansir Bolasport.com dari Tribun Jatim.
Baca Juga: Masih Bela Klub Indonesia, Penyerang Ini Laris di Bursa Liga Malaysia
Nilmaizar juga menyebutkan bahwa lini depan timnya masih terlalu lemah dalam finishing sehingga tidak bisa menyarangkan satu gol pun.
Padahal, ia mengakui, anak asuhnya memiliki kualitas taktikal yang sudah baik.
“Secara taktikal sebenarnya kami sudah baik, menciptakan 16 kali crossing, cuma memang bola di depan gawang tidak ada yang menyelesaikan,” kata juru taktik asal Sumatera Barat tersebut.
Nilmaizar menambahkan bahwa ia memahami perasaan suporter yang kecewa terhadap hasil minor yang didapatkan oleh Laskar Joko Tingkir.
Baca Juga: Dua Gelandang Bali United Absen, Teco Siapkan Muhammad Taufiq
Baca Juga: Francesco Totti Diklaim Tertarik Gabung Klub Liga Super Malaysia
Eks pelatih Semen Padang tersebut berjanji akan terus memperbaiki kekurangan timnya dan mencoba membangkitkan Persela dari keterpurukan.
"Sedih memang sedih, saya tahu kekecewaan para suporter jika timnya tidak menang, ya inilah sepak bola, kami menyerang 7 hari 7 malam, tetapi tidak ada gol," ucap Nilmaizar.
"Ini harus kami perbaiki di dalam 10 hari ini, karena tanggal 15, kami main di Jakarta,” katanya lagi.
Persela Lamongan memiliki jeda pertandingan yang cukup lama dibanding tim-tim lain di Liga 1 2019.
Duel selanjutnya yang akan dilakoni Laskar Joko Tingkir adalah melawan Persija Jakarta pada 15 November 2019.
Baca Juga: Fuzhou China Open 2019 - Rinov/Pitha Bertekad Lebih Fokus Usai Taklukkan Wakil Jepang
View this post on InstagramRincian gol Lionel Messi selama berseragam Barcelona. . #lionelmessi #barcelona #fcb
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar