BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Tommy Sugiarto, harus tersisih pada babak pertama turnamen Fuzhou China Open 2019.
Tommy Sugiarto harus berjumpa dengan wakil India, Sai Praneeth, pada babak pertama turnamen Fuzhou China Open 2019.
Bertanding di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China, Rabu (6/11/2019), Tommy dibekuk Sai Praneeth dengan skor akhir 21-15, 12-21, 10-21.
Dengan kekalahan ini, membuat Tommy Sugiarto gagal melakukan revans atas Sai Praneeth setelah dia juga kalah dari lawan serupa pada Japan Open 2019.
Indonesia belum menempatkan satu pun pemain tunggal putra pada babak kedua Fuzho China Open 2019 setelah Anthony Sinisuka Ginting juga kalah pada Selasa (5/11/2019).
Jalannya pertandingan
Pertandingan langsung berjalan ketat pada awal gim pertama tatkala kedua pemain tunggal putra tersebut saling berbagi angka sebanyak dua kali.
Tommy Sugiarto langsung langsung mengambil alih momentum dengan merebut lima poin beruntun untuk membawanya menjauh dari kejaran Sai Praneeth dengan skor 7-2.
Kendati sempat mendapatkan perlawanan sengit dari Sai Praneeth, Tommy Sugiarto masih tampil cukup tenang sebelum akhirnya merebut interval pertama dengan skor 11-9.
Baca Juga: Aries Susanti Rahayu Tegaskan Cedera Jarinya Tak Akan Ganggu Performa
Selepas jeda, pertandingan kembali berjalan panas, tatkala kedua pemain tunggal putra tersebut silih berganti saling mencetak angka.
Gempuran-gempuran yang dilancarkan oleh wakil Indonesia tersebut mampu membawanya unggul empat poin atas Sai Praneeth dengan skor 15-11.
Tommy Sugiarto semakin di atas angin tatkala dia mampu melancarkan serangan-serangannya untuk kembali menjauh dari kejaran Sai Praneeth.
Tanpa kesulitan berarti, Tommy Sugiarto berhasil merebut gim pertama dengan skor 21-15.
Baca Juga: Trial Game Asphalt Malang 2019 - Komunitas dan Rider Asing Ikut Unjuk Gigi
Pada gim kedua, Sai Praneeth langsung tancap gas dengan meraih enam poin beruntun untuk membawanya unggul 6-0 atas Tommy Sugiarto.
Tommy Sugiarto sukses merebut dua poin beruntun untuk membawanya memperkecil kedudukan menjadi 2-6.
Tanpa kesulitan berarti, Sai Praneeth mampu merebut interval kedua dengan keunggulan 11-4 atas Tommy Sugiarto.
Baca Juga: Spiderwoman Indonesia Siapkan Diri Jelang Pra-Kualifikasi Olimpiade 2020
Selepas jeda, Sai Praneeth masih tampil dominan di mana dia selalu melancarkan serangan-serangannya yang tak mampu dibendung oleh Tommy Sugiarto.
Empat poin beruntun yang berhasil diraih, membuatnya mampu memperlebar jarak dari Tommy Sugiarto dengan skor 16-4.
Namun demikian, Tommy Sugiarto tak patah arang begitu saja, dia juga mampu meraih empat poin beruntun untuk membuatnya memangkas jarak menjadi 11-17 dengan Sai Praneeth.
Setelah satu kali tertahan, wakil India itu pun merebut gim kedua dengan skor 21-12 dan memaksa Tommy Sugiarto untuk menjalani gim ketiga.
Baca Juga: Kemenpora Beri Bonus untuk Atlet Berprestasi
Tommy Sugiarto langsung tancap gas pada awal gim ketiga dengan meraih tiga poin beruntun untuk unggul 3-0 atas Sai Praneeth.
Pertandingan kembali berjalan panas ketika Sai Praneeth berhasil membuat kedudukan kembali sama kuat dengan skor 3-3.
Sai Praneeth langsung mengambil alih momentum dengan merebut lima poin beruntun untuk unggul 8-3 atas Tommy Sugiarto.
Setelah satu kali tertahan, tanpa kesulitan berarti Sai Praneeth sukses merebut interval ketiga dengan keunggulan 11-4 atas Tommy Sugiarto.
Baca Juga: Klarifikasi Bos Ferrari Setelah Ramai Dituduh Bermain Curang
Selepas jeda, Sai Praneeth langsung tancap gas dengan menorehkan empat poin beruntun untuk memperlebar jarak dengan Tommy Sugiarto.
Wakil India itu pun semakin nyaman tatkala mampu unggul jauh atas Tommy Sugiarto dengan skor 19-7.
Dua poin beruntun yang diraih oleh Sai Praneeth mampu membuatnya merebut gim ketiga sekaligus memastikan diri melaju ke babak kedua Fuzhou China Open 2019 dengan skor 21-10.
Baca Juga: Terungkap, Anak Ajaib Norwegia Pernah Tolak Tawaran Juventus
View this post on InstagramRincian gol Lionel Messi selama berseragam Barcelona. . #lionelmessi #barcelona #fcb
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tournament software |
Komentar