BOLASPORT.COM - Tekanan buat pelatih Arsenal, Unai Emery, bakal semakin kuat menyusul hasil mengecewakan terakhir yang diperoleh The Gunners.
Arsenal ditahan tuan rumah Vitoria Guimaraes 1-1 pada matchday 4 Liga Europa, Rabu (6/11/2019) di Stadion D. Afonso Henriques.
Bukan hanya skornya yang mengecewakan, tetapi juga cara Arsenal mendapatkannya.
Hasil itu semakin mengonfirmasi tendensi Arsenal besutan Unai Emery adalah tim yang tidak bisa menjaga keunggulan yang sudah didapatkan.
Arsenal unggul 1-0 lebih dulu atas Guimaraes lewat gol Shkodran Mustafi pada menit ke-80.
Akan tetapi, Bruno Duarte menyamakan skor pada menit pertama injury time.
Berarti sudah dalam 4 pertandingan beruntun di semua kompetisi Arsenal-nya Unai Emery gagal menang karena tak mampu menjaga keunggulan.
Di Liga Inggris, Arsenal hanya bermain imbang 2-2 melawan Crystal Palace (27/10/2019) dan 1-1 kontra Wolverhampton Wanderers (2/11/2019).
Baca Juga: Hasil Liga Europa - Kebobolan Menit Akhir, Arsenal Urung Menang atas Vitoria
Baca Juga: Copot Jabatan Kapten Granit Xhaka, Arsenal Punya Pemimpin Baru
Saat melawan Crystal Palace, Arsenal sudah unggul 2-0 berkat gol cepat Sokratis Papastathopoulos (menit ke-7) dan David Luiz (9').
Namun, Palace kemudian menyamakan skor menjadi 2-2 lewat penalti Luka Milivojevic (32') dan gol Jordan Ayew (52').
Kemudian saat menghadapi Wolves, keunggulan 1-0 yang diperoleh lewat gol Pierre-Emerick Aubameyang dibuyarkan Raul Jimenez pada menit ke-76.
Melihat lebih ke belakang lagi di Liga Inggris, Arsenal juga pernah ditahan Watford 2-2 (15/9/2019) dengan cara yang sama.
Sudah unggul 2-0 lewat gol-gol Aubameyang (21', 32'), gawang The Gunners kemudian dibobol Thomas Cleverley (54') dan penalti Roberto Pereyra (81') sehingga hanya memperoleh hasil seri 2-2.
Baca Juga: Dua Kandidat Kuat Pengganti Emery di Arsenal, Tak Ada Nama Mourinho
Baca Juga: Arsenal Masih Labil, Aubameyang Belum Putuskan Perpanjangan Kontrak
Di antara laga melawan Crystal Palace dan Wolves, Arsenal bertemu Liverpool di babak keempat Piala Liga Inggris.
Lagi-lagi dalam pertandingan tersebut Arsenal gagal menang gara-gara tidak mampu mempertahankan keunggulan.
Arsenal sudah sempat unggul 3-1, 4-2, dan 5-4, tetapi kemudian Divock Origi menyamakan kedudukan menjadi 5-5 pada menit ke-90+4.
Arsenal kemudian tersingkir setelah kalah 4-5 lewat adu penalti.
Editor | : | Septian Tambunan |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar