BOLASPORT.COM - Pemain tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, mengatakan dia tidak bisa melepaskan diri dari pola main Anders Antonsen pada perempat final Fuzhou China Open 2019, Jumat (8/11/2019).
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Jonatan Christie kalah 16-21, 11-21 dari Anders Antonsen pada pertandingan di Haixia Olympic Sports Center, Fuzhou, China.
Jonatan tertinggal dari Antonsen sejak awal pertandingan. Antonsen tampil agresif dan terus menekannya.
Antonsen bahkan sempat unggul jauh 14-6 sebelum Jonatan mengejar.
Jonatan sempat mendekati runner-up Kejuaraan Dunia 2019 tersebut dan memperkecil ketertinggalan menjadi 14-17, tetapi Antonsen bisa menyudahi perlawanannya.
Antonsen masih tak memberi kans Jonatan mengembangkan permainan. Dia kembali membuat Jonatan tertinggal jauh 10-18 sebelum memastikan kemenangan.
Jonatan tak menampik penampilan Antonsen membuatnya sulit mengembangkan pola main.
Baca Juga: Rekap Fuzhou China Open 2019 - Hari Buruk untuk Skuad Indonesia
"Saya merasa penampilan saya hari ini di bawah standar dan tak sesuai harapan. Permainan saya tidak bisa keluar, mungkin karena salah pola pikir," kata Jonatan, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Komentar