BOLASPORT.COM – Ada 15 pemain dengan usia di bawah 15 dari Malaysia memiliki kesempatan besar jadi pesepak bola matang plus calon bintang dalam sebuah kesempatan di Jepang.
Para pemain muda asal Malaysia yang berjumlah 15 anak ini di Jepang tidak hanya menonton pertandingan sepak bola Liga Jepang 1 saja.
Namun, mereka juga punya kesempatan untuk bermain melawan tim akademi dari Cerezo Osaka dalam sebuah pertandingan persahabatan di Osaka, Jepang pada Juni 2020.
Ini setelah ada Nota Kesepahaman (MoU) yang ditandatangani antara Yakult (Malaysia) Sdn Bhd dan Cerezo Osaka Football Club pada 11 November 2019.
Yakult sebagai produsen minuman probiotik terkemuka di Negeri Jiran ditunjuk sebagai mitra strategis ASEAN untuk klub Jepang tersebut.
Direktur Pelaksana Hiroshi Hamada menandatangani MoU atas nama Yakult (L) Sdn Bhd.
Baca Juga: Liga Jepang – Bek Thailand Istimewa, Eks Trio Barcelona Tak Main Penuh
Baca Juga: Ajax Pesta Gol dan Makin Kuasai Liga Belanda, AZ Makin Jauhi PSV
Sedangkan Cerezo Osaka diwakili oleh Presiden sekaligus Chief Executive Officer (CEO), Hiroaki Morishima.
Hamada mengatakan, perusahaan akan mendukung berbagai kegiatan yang diselenggarakan oleh klub Jepang ini negara itu, salah satunya adalah Proyek Impian Malaysia 2020.
Melalui proyek ini, 15 pemain muda terbaik asal Malaysia akan dipilih melalui uji coba di beberapa Negara Bagian Malaysia lalu pada April tahun depan sebelum terbang ke Osaka.
Pemain pilihan ini untuk bermain melawan tim akademi Cerezo Osaka.
Hamada mengungkapkan, bahwa proyek ini sangat mirip dengan Proyek Impian ASEAN yang dilakukan di tiga negara, Malaysia, Thailand, dan Myanmar pada September 2019.
Namun, mereka sekarang mengalihkan fokus hanya untuk talenta Malaysia mulai tahun depan.
Baca Juga: Pemain Mahal Persib pada Musim 2017 Jadi Saksi Kekalahan Telak Timnya
”Kami mengharapkan sekitar 100 peserta untuk setiap wilayah, yaitu wilayah tengah, semenanjung (wilayah utara atau selatan) dan juga wilayah Kalimantan yang melibatkan calon dari Sabah atau Sarawak," kata Hamada.
Dari berita yang dikutip BolaSport.com dari Bernama, Hamada menjelaskan kalau ada pelatih dari Cerezo Osaka akan siap untuk mengawasi proses seleksi ini.
Sementara itu, Morishima mengatakan para peserta yang dipilih akan menjalani sesi pelatihan tiga hari di Osaka sebelum pertandingan mereka melawan Cerezo Osaka.
Mereka juga akan dibawa ke tempat latihan klub.
“Setelah itu, tergantung pada pelatih dari Cerezo Osaka untuk memberikan kesempatan kepada 15 pemain ini untuk menjalani uji coba dengan klub atau kembali ke Malaysia,” ujar Morishima.
Baca Juga: Pemain Asing Liga Super China ’Terciduk’ dan Dikaitkan ke Inter Milan
”Namun mudah-mudahan, beberapa pemain muda Malaysia akan diberi kesempatan untuk menunjukkan kemampuan mereka dan bisa jadi bintang,” tutur eks pemain internasional Jepang, yang bermain untuk Cerezo Osaka selama 17 tahun itu.
Yakult Malaysia bekerja sama dengan Televisi Osaka dan Cerezo Osaka meluncurkan Proyek Impian ASEAN pada 2018 dan 2019.
Program ini untuk mencari bintang-bintang sepak bola muda berikutnya di kawasan ASEAN.
Tiga negara ASEAN, Malaysia, Thailand, dan Vietnam telah dipilih untuk edisi 2018, sebelum Myanmar menggantikan Vietnam untuk edisi 2019 yang berlangsung September 2019.
Pada program ini, masing-masing negara diberikan lima slot di mana pemain terpilih dikirim untuk tugas pelatihan selain menonton pertandingan J-League.
Baca Juga: Liga Super China Makin Seksi dan Eks Pelatih Chelsea Ingin Kembali
View this post on InstagramBest XI Liga 1 2019 pekan ke-27 versi BolaSport.com . #liga1 #liga12019 #ligaindonesia #gridnetwork
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | bernama.com |
Komentar