BOLASPORT.COM - Mantan pembalap MotoGP, Max Biaggi memberikan saran kepada Valentino Rossi agar berkiprah pada ajang World Superbike (WSBK).
Valentino Rossi tidak pernah kehilangan daya pikatnya untuk membuat ajang balap motor paling bergengsi di dunia MotoGP kian semarak.
Kendati belum mampu mengakhiri puasa kemenangan sejak 2017 silam, rider berjulukan The Doctor itu tak kehilangan pesona.
Rossi sendiri juga menunjukkan ambisi besar untuk tetap berkompetisi. Musim ini pembalap berusia 40 tahun itu sukses naik podium di Argentina dan Amerika Serikat.
Meski demikian, tidak dipungkiri bahwa posisi Rossi terjepit di antara pembalap-pembalap muda yang terus merangsek ke kelas premier.
Selain itu, rentetan hasil kurang memuaskan membuat Rossi hanya menjadi pembalap Yamaha terbaik ketiga di tabel klasemen sementara.
Selain kalah bersaing dengan rekan setimnya, Maverick Vinales, Rossi juga kalah poin dari rider tim satelit Yamaha, Fabio Quartararo.
Alhasil, beberapa pihak pun menganggap bahwa Yamaha sebaiknya memilih Vinales dan Quaratararo sebagai line-up yang baru, alih-alih Rossi.
Baca Juga: Soal Mobil Baru F1, Daniel Ricciardo Masa Bodoh Bakal Lebih Lambat
Pasang surut yang dialami Valentino Rossi pada musim ini mendapat sorotan dari salah satu rival terbesarnya, Max Biaggi.
Pembalap yang pernah memperkuat Repsol Honda itu menyarankan Valentino Rossi untuk terjun pada ajang World Superbike (WSBK) seperti yang dia lakukan pada 2007 silam.
"Selama Rossi masih memiliki antusiasme dan belum mencapai titik jenuh, kenapa tidak," kata Biaggi, dilansir BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Semua pembalap ingin turun ke lintasan dan saling bersaing. Jika gagal, kami harus melakukan suatu hal yang lain," imbuhnya.
Baca Juga: Syarat dari Khabib, McGregor Harus Menangi 10 Laga Bila Ingin Rematch
Max Biaggi sendiri mengawali kiprahnya di WSBK dengan bergabung bersama tim Alstare Suzuki pada musim 2007.
Selama berkiprah pada ajang WSBK, Max Biaggi mampu dua kali menjadi juara dunia pada musim 2010 dan 2012 bersama tim Aprilia Racing.
Ditambah dengan empat gelar juara dunia 250cc pada 1994-1997, pemenang 13 balapan kelas premier MotoGP itu sudah mengoleksi enam gelar juara dunia.
Biaggi sendiri memutuskan pensiun pada 2012 setelah memenangi gelar juara terakhirnya di Superbike.
Baca Juga: Pocari Sweat Run 2020 Sambangi Solo, 3 Artis Born To Sweat Siap Ambil Bagian di Kota Bengawan
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | Tuttomotoriweb |
Komentar