BOLASPORT.COM - Mantan Presiden Ferrari berharap bahwa gelar juara Formula 1 (F1) 2019 yang diraih Lewis Hamilton musim ini adalah yang terakhir.
Kompetisi F1 2019 telah menemukan juaranya melalui sosok pembalap Mercedes, Lewis Hamilton.
Pembalap asal Inggris tersebut tampil dominan pada musim ini dengan menorehkan 10 kemenangan, mengungguli para pembalap lain.
Tambahan 18 poin yang didapat Hamilton kala menjadi runner up GP Amerika Serikat sudah cukup untuk membuat poinnya tak terkejar oleh pembalap lain pada sisa kompetisi.
Hamilton pun resmi menjadi pembalap tersukses kedua sepanjang sejarah F1 dengan merebut enam titel kampiun.
Lima gelar di antaranya diraih Hamilton bersama Mercedes sejak era mesin hybrid yang dimulai pada musim 2014.
Dominasi Hamilton di sisi lain memunculkan suara-suara sumbang yang menyebut ajang balap jet darat tersebut mulai monoton, karena minimnya persaingan.
Tim-tim langganan juara seperti Ferrari dan Red Bull ternyata tak jua menebar ancaman berarti bagi Mercedes.
Baca Juga: Update Line-up F1 2020 - Pembalap Thailand Dipertahankan Tim Papan Atas
Beberapa pihak pun "mendoakan" agar Hamilton tidak lagi menjadi juara F1, sehingga kompetisi F1 kembali menarik
Salah satunya—tentu saja—adalah mantan orang nomor satu di tim Ferrari, Luca Cordero di Montezemolo.
"Saya harap Lewis tidak lagi memenangi kejuaraan ini, dan gelar keenamnya menjadi yang terakhir," ujar Montezemolo dikutip Bolasport.com dari Tuttomotoriweb.com.
"Mulai dari musim 2020, saya berharap bahwa siklus baru akan terjadi, dan Ferrari kembali menjadi kekuatan utamanya," imbuhnya.
Montezemolo lantas mengakui bahwa dirinya masih menjadi pendukung setia Tim Kuda Jingkrak hingga saat ini.
"Saya sungguh menginginkan kalian (Ferrari) kembali ke puncak pada musim depan," ujarnya setengah berharap.
"Kalau saja itu tidak berhasil, saya tetap yakin bahwa kalian tidak akan buruk-buruk amat. Paling hanya akan kalah di balapan terakhir," tandasnya.
Baca Juga: Jadwal F1 GP Brasil 2019 - Seri Larut Malam Terakhir Tahun Ini
Harapan Montezemolo agaknya terlalu tinggi. Pasalnya Hamilton sempat berujar bahwa dirinya belum berada pada puncak performanya.
Sementara itu, kendati sempat bersinar usai jeda musim panas, Ferarri kembali kesulitan untuk meraih hasil maksimal pada beberapa balapan terakhir.
Tak hanya itu, hubungan antara kedua pembalap mereka, Sebastian Vettel dan Charles Leclerc diwarnai keretakan setelah beberapa kali terlibat miskomunikasi.
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | tuttomotoriweb.com |
Komentar