BOLASPORT.COM - Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Sesmenpora RI), Gatot S Dewa Broto, mengatakan bahwa anggaran untuk SEA Games 2019 dan sejumlah kegiatan olahraga lain pada tahun ini mengalami penurunan signifikan.
Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Kemenpora RI menurunkan anggaran sebesar Rp 59,6 miliar untuk SEA Games 2019.
Jumlah tersebut lebih sedikit dibanding yang diajukan Komite Olimpiade Indonesia (KOI).
Baca Juga: Hasil Final Hong Kong Open 2019 - Bungkam Wakil Korea, Chen/Jia Raih Gelar Juara
KOI mengajukan anggaran sebesar Rp 64,31 miliar pada 15 Oktober 2019.
Dalam rilis yang diterima BolaSport.com, Gatot S Dewa Broto mengatakan bahwa memang ada penurunan anggaran signifikan untuk ajang olahraga pada tahun ini.
"Tahun 2018 anggaran mencapai Rp 479 miliar, sementara tahun ini Rp 279 miliar. Sementara itu, total usulan cabor tahun 2019 mencapai Rp 1,05 triliun," tutur Gatot.
Untuk menyikapi situasi demikian, Kemenpora RI pun melakukan sistem cluster untuk pendanaan cabang olahraga.
Tujuannya adalah fasilitas pembinaan dari pemerintah bisa proporsional sesuai pencapaian prestasi tiap cabang olahraga.
Baca Juga: Tiga Nama Calon Kapten Timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2019
Sistem cluster membagi cabang olahraga menjadi empat kategori yaitu Cluster I, II, III, dan IV.
Cluster I diperuntukkan bagi cabang olahraga berprestasi pada Olimpiade Rio 2016, sedangkan Cluster II untuk cabang olahraga medali emas dan perak pada Asian Games 2018.
Adapun Cluster III unuk cabang peraih medali Asian Games 2018 dan emas SEA Games 2017, dan Cluster IV untuk peraih medali SEA Games 2017 dan yang belum berprestasi.
Baca Juga: Hong Kong Open 2019 - Ahsan/Hendra Akui Pertahanan Lawan Sangat Rapat
"Meski Kemenpora memahami sebagian besar pengurus cabang olahraga kecewa, memang tidak ada pilihan karena anggaran terbatas. Oleh sebab itu, mereka diharapkan mencari sumber anggaran lain," ujar Gatot.
Gatot juga mengingatkan bahwa SEA Games 2019 bukan ajang prioritas Indonesia, meski tetap layak dianggap sebagai ajang olahraga penting.
"Target utama Indonesia bukan pada SEA Games, melainkan pada Asian Games dan Olimpiade. SEA Games tetap penting karena menjadi kesempatan atlet junior untuk ikut ajang multi-event," tutur dia menjelaskan.
View this post on InstagramKomentar Legenda Arsenal Tony Adams soal Mesut Oezil. . #arsenal #mesutoezil
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | KEMENPORA |
Komentar