Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Jorge Lorenzo Ungkap 2 Kata Usai Jalani Balapan Terakhir pada MotoGP Valencia 2019

By Delia Mustikasari - Senin, 18 November 2019 | 11:00 WIB
Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, berpose setelah menjalani balapan terakhir pada MotoGP, GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (17/11/2019),
MOTOGP.COM
Pembalap Repsol Honda, Jorge Lorenzo, berpose setelah menjalani balapan terakhir pada MotoGP, GP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (17/11/2019),

BOLSPORT.COM - Pembalap asal Spanyol, Jorge Lorenzo, resmi mengakhiri kiprahnya pada balapan MotoGP alias pensiun setelah mengikuti MotoGP Valencia di Sirkuit Ricardo Tormo, Minggu (17/11/2019).

Jorge Lorenzo menyelesaikan karier balap pada MotoGP dengan finis di urutan ke-13 dan menyumbang tiga poin bagi Repsol Honda.

Daripada mengalami kesedihan atau penyesalan, Jorge Lorenzo mengungkapkan bahwa dia merasakan kebebasan ketika ia menyelesaikan balapan terakhirnya sebagai pembalap MotoGP di Valencia.

Satu-satunya kesedihan saat ini, tampaknya, berasal dari pengakuan bahwa ia akan merindukan kemenangan serta orang-orang di sekitarnya yang berkontribusi pada kariernya dengan catatan 68 kemenangan, 69 posisi pole, 152 podium, dan lima gelar juara dunia.

"Saya benar-benar bahagia. Saya merasakan banyak kebahagiaan. Saya merasa bebas. Ketika melewati batas saya, saya merasakan kebebasan karena saya keluar dari olahraga ini dengan sehat, masih muda, dan dengan kemungkinan untuk menikmati hidup lebih banyak," kata Lorenzo dilansir BolaSport.com dari Crash.

"Hidup hanya sekali. Anda memiliki kesempatan untuk menikmatinya. Anda memiliki begitu banyak kompromi dan kewajiban seperti yang saya miliki sekarang. Kami perlu mengambil kesempatan ini dan itulah yang akan saya lakukan siang dan malam ini," ucap Lorenzo.

Sebelum menjalani balapan MotoGP Valencia, Lorenzo mengaku membayangkan bahwa dia bisa santai dan tidak memiliki banyak tekanan.

"Tetapi, saya merasakan hal sebaliknya. Saya mendapat tekanan karena saya tidak ingin mendapat masalah di awal balapan karena lintasannya licin. Saya juga tidak ingin terjatuh saat balapan," aku Lorenzo.

Baca Juga: Marc Marquez Persembahkan Triple Crown untuk Jorge Lorenzo

"Ketika saya melewati lap ketiga dan keempat saya diam. Saya tahu saya bisa menyelesaikan lomba. Saya harus tidak kehilangan fokus. Jika saya melambat terlalu banyak, bagian depan ban bisa menjadi dingin dan saya bisa jatuh dengan mudah."

Pemegang lima gelar juara dunia ini senang Honda mampu menuntaskan misi dengan meraih triple crown alias tiga gelar juara dunia yakni pembalap (Marc Marquez), kontstruktor, dan tim terbaik pada MotoGP 2019.

"Jelas itu berkat musim sempurna yang dilakukan Marc [Marquez] tanpa banyak bantuan saya. Tetapi, kamu tahu, saya melakukan yang terbaik. Saya tidak punya penyesalan. Keadaan itulah yang saya jalani tahun ini," ucap Lorenzo.

"Saya merasa bahagia setelah 18 tahun menjalani balapan MotoGP. Saya akan merindukan kemenangan, mengendarai motor, dan tim yang sudah menjadi keluarga selama kami keliling dunia demi mencari kebahagiaan dan kemuliaan."

Baca Juga: Klasemen Akhir MotoGP 2019 - Sah! Marc Marquez Resmi Ukir Sejarah

Di grid, Lorenzo berbicara kepada asisten pribadinya, Marc Balsells agar dia mampu menjalani wawancara sebanyak mungkin dan membiarkan orang-orang mengerti bagaimana perasaan Lorenzo pada balapan terakhir ini.

"Jadi, saya lebih sibuk dari biasanya. Biasanya saya tidak ingin melakukan wawancara, hanya untuk benar-benar fokus. Selama wawancara saya gugup karena seperti saya katakan, saya tidak ingin menabrak atau membuat  kesalahan demi menyelesaikan balapan dan bertahan hidup."

Usai melintasi garis finis balapan MotoGP untuk kali terakhir, Lorenzo melakukan tradisi berupa penancapan bendera Lorenzo Land di Sirkuit Ricardo Tormo.

Lorenzo pernah memenangi balapan MotoGP Valencia pada tahun 2010, 2013, 2015, dan 2016.

Lima gelar juara dunia juga berhasil diraih Lorenzo. Dua gelar juara berasal dari kelas 250cc (2006, 2007) dan tiga titel dari kelas MotoGP (2010, 2012, 2015).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : crash.net
REKOMENDASI HARI INI

Mohamed Salah Hijrah ke Arab Saudi, Status Cristiano Ronaldo bakal Tak Spesial Lagi

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X