BOLASPORT.COM - Pembalap MotoGP asal Inggris, Cal Crutchlow, menegaskan bahwa dia tak pernah "mengemis" untuk mendapatkan satu tempat di Repsol Honda setelah Jorge Lorenzo pensiun.
Keputusan Jorge Lorenzo mengakhiri karier balapnya pada tahun ini membuat suasana garasi Repsol Honda sempat "ramai".
Dua pembalap LCR Honda, Cal Crutchlow dan Johann Zarco, sempat menjadi calon terkuat untuk menggantikan posisi juara dunia MotoGP tiga kali itu.
Baca Juga: Super Gila! Nenek ini Bagikan dan Bongkar Rahasia Badan Super Kekarnya
Namun, seusai balapan MotoGP Valencia 2019 di Sirkuit Ricarco Tormo, Valencia, Spanyol, akhir pekan lalu, Repsol Honda justru mengabaikan dua nama tersebut.
Tim berlogo sayap tunggal itu lebih memilih Alex Marquez yang merupakan juara dunia Moto2 2019 untuk bertandem dengan sang kakak, Marc Marquez, pada musim depan.
Crutchlow yang sempat menjadi salah satu calon terkuat pengganti Lorenzo di Repsol Honda mengaku tak kecewa atas keputusan itu.
Rider berusia 34 tahun itu pun menegaskan bahwa sebelumnya dia sama sekali tidak pernah "mengemis" untuk mendapatkan spot peninggalan Lorenzo.
"Saya tidak pernah meminta untuk pergi ke Repsol," kata Cal Crutchlow, dilansir BolaSport.com dari Speedweek.
Baca Juga: Sebut Sebagai Petinju Terbaik, Luis Ortiz Layak Jalani Rematch Kontra Wilder
Crutchlow menilai, menjadi rekan satu tim Marc Marquez di Repsol Honda adalah hal yang sulit untuk dia lakukan.
"Saya pikir menjadi rekan satu tim Marc Marquez adalah hal yang sulit, saya harus melakukan semuanya dengan baik," tutur dia
Selain akan merasa kesulitan dengan menjadi rekan duet Marc Marquez di Repsol Honda, Cal Crutchlow juga mengaku sudah nyaman dengan timnya saat ini, LCR Honda.
Baca Juga: Atlet MMA Amatir Wafat Usai Terjatuh di Ring Ketika Bertarung
"Saya menyukai tim saya, dan ini adalah pekerjaan yang hebat, saya sudah mempunyai segala yang saya butuhkan untuk meraih kemenangan," ucap dia.
"Saya sudah bersama tim ini selama beberapa musim, sekarang saya merasa nyaman dengan Lucio Cecchinello (Manajer LCR), dan para kru lainnya," kata Crutchlow lagi.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar