BOLASPORT.COM - Beberapa klub top Eropa langsung mencoba mendekati Mauricio Pochettino tak lama setelah ia dipecat oleh Tottenham.
Tottenham Hotspur memutuskan untuk berpisah dengan Mauricio Pochettino setelah rentetan hasil negatif di awal musim 2019-2020 ini.
Setelah lima tahun bersama, Tottenham memcat Pochettino pada Selasa (19/11/2019) atau Rabu WIB kemarin.
Meskipun tidak sempat memberikan satupun gelar mayor untuk The Lilywhites, Pochettino bisa dibilang sukses membuat Tottenham sebagai salah satu tim yang diperhitungkan di Inggris, bahkan Eropa.
Baca Juga: Aubameyang Tunda Perpanjang Kontrak di Arsenal demi Barcelona
Hal tersebut membuat Pochettino langsung dilirik beberapa klub besar Eropa untuk dijadikan pelatih kepala.
Dua klub yang santer dikaitkan dengan pelatih asal Argentina itu adalah Bayern Muenchen dan Barcelona.
Muenchen yang belum lama ini juga baru memecat pelatih Niko Kovac dari posisi pelatih kepala dikabarkan sedang mencari penggantinya.
Beberapa nama seperti Arsene Wenger, Erik ten Haag, dan Pochettino masuk ke dalam radar Die Rotten.
Akan tetapi CEO Muenchen, Karl Heinz-Rummenigge baru-baru ini mengumumkan jika mereka akan menggunakan jasa pelatih sementara Hansi Flick sampai akhir musim.
"#Flick has an impressive vision for tactics and training. He has a great relationship with the players and we like his measured approach."
— FC Bayern English (@FCBayernEN) November 15, 2019
Baca Juga: Dewa kontroversi! Ini 5 Hal Bodoh yang Pernah Dilakukan Mourinho
Hal tersebut menjadi keuntungan tersendiri untuk Barcelona dalam mendekati Pochettino.
Dilansir BolaSport.com dari Daily Mail, Barcelona merupakan pihak yang lebih serius untuk mendatangkan Pochettino.
Selain itu, minat dari Barcelona adalah yang paling menarik, dengan Pochettino yang sebelumnya menjauhkan diri dari raksasa Catalan karena hubungannya dengan Espanyol.
Baca Juga: Demi Semangati Fansnya yang Kena Kanker, The Rock Melakukan Hal ini
Hal tersebut ia ungkapkan jelang kunjungan Barcelona ke stadion Wembley untuk salah satu pertandingan Liga Champions musim 2018-2019.
"Saya punya banyak teman di Barcelona, yang berasal dari Blaugrana dan yang sangat saya hormati," ucap Pochettino seperti dikutip BolaSport.com dari Bleacher Report.
"Tetapi jalan saya dan Barcelona berbeda, arah yang berlawanan, dan melatih di sana tidak akan mungkin bagi saya."
"Namun itu selalu memotivasi saya, kembali ke sana selalu menyenangkan, dan melawan Barca juga selalu memotivasi saya," kata Pochettino menambakan.
Baca Juga: Bojan Malisic Kecewa soal Keputusan Kontroversial Wasit Persela Vs Badak Lampung
Saat ini pelatih Barcelona, Ernesto Valverde dikabarkan berada di posisi tidak aman setelah membuat Blaugrana tampil kurang konsisten musim ini.
Meskipun masih bisa menduduki peringkat pertama klasemen sementara Liga Spanyol, penampilan Barca yang inkonsisten di bawah arahannya, membuat banyak pihak berspekulasi jika masa depan Valverde di Barcelona tidak akan lama lagi.
Editor | : | Dimas Wahyu Indrajaya |
Sumber | : | Daily Mail, Bleacher Report |
Komentar