BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Jonatan Christie, berharap tidak cedera dalam perjalanan mengamankan tempat pada Olimpiade Tokyo 2020.
Pengumpulan poin untuk Olimpiade musim panas tahun depan berlangsung mulai April 2019 hingga April 2020.
Jonatan Christie pun dijadwalkan ikut pada Indonesia Masters 2020 yang merupakan salah satu turnamen kualifikasi Olimpiade.
Finalis French Open 2019 tersebut mengatakan prioritas utamanya adalah menghindari cedera.
"Seperti atlet lain, tentu saya ingin jadi juara, tetapi saya realistis dulu saja," kata Jonatan pada konferensi pers Indonesia Masters 2020 di Jakarta, Kamis (21/11/2019).
"Hal terpenting adalah saya jangan sampai cedera. Kita lihat pemain-pemain seperti Shi Yuqi (China) dan Son Wan-ho (Korea Selatan) mengalami cedera dan ranking mereka turun. Saya harus menghindari situasi tersebut," ujar dia melanjutkan.
Pemain berperingkat keenam dunia tersebut berhasil menembus babak semifinal Indonesia Masters 2019.
Baca Juga: Hendra Setiawan Bidik Babak Semifinal pada Indonesia Masters 2020
Pada perhelatan tahun depan, Jonatan ingin setidaknya mengulangi pencapaian tersebut.
"Untuk tahun 2020 targetnya minimal sama, bisa masuk semifinal lagi. Namun, kalau bisa ya lebih baik," tutur pebulu tangkis yang akrab disapa Jojo itu.
Prestasi Jonatan Christie pada kalender kompetisi BWF 2019 terbilang cukup baik.
Dia menjadi juara Australian Open 2019 dan New Zealand Open 2019.
Baca Juga: Gregoria Mariska Berharap Indonesia Masters 2020 Jadi Momen Perubahan
Pemain berusia 22 tahun tersebut juga menjadi finalis Japan Open 2019 dan French Open 2019.
Terakhir, Jonatan juga melaju hingga semifinal Hong Kong Open 2019 sebelum dikalahkan sang rekan senegara, Anthony Sinisuka Ginting.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar