BOLASPORT.COM - Pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro, berduka pada hari yang sama saat mengantar Pendekar Cisadane promosi ke Liga 1 2020.
Persita Tangerang berhasil mendapatkan satu tiket untuk tampil di Liga 1 2020 setelah menumbangkan Sriwijaya FC.
Persita Tangerang meraih kemenangan atas Sriwijaya FC lewat tendangan adu penalti dengan skor 3-2 pada babak semifinal Liga 2 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Jumat (22/11/2019).
Baik Persita Tangerang dan Sriwijaya FC tidak bisa mencetak gol dalam kurun waktu 90 menit.
Baca Juga: Lewat Drama Adu Penalti, Persita Pastikan Promosi ke Liga 1 2020
Setelah membawa Persita Tangerang lolos ke final Liga 2 2019 dan promosi ke Liga 1 2020, pelatih Persita Tangerang, Widodo Cahyono Putro, sedih.
Pasalnya pada hari yang sama, eks pelatih Bali United itu ditinggal kakak kandungnya.
Kakak kandung Widodo Cahyono Putro yang bernama Arsini meninggal dunia siang tadi.
"Di satu sisi saya senang, di satu sisi saya sedih karena tadi siang kakak saya meninggal dunia," kata Widodo Cahyono Putro.
"Setelah pertandingan ini, besok rencananya saya akan ke rumah duka," ucap pelatih asal Cilacap, Jawa Tengah, itu.
Sukses membawa Persita Tangerang promosi, Widodo Cahyono Putro mengucapkan rasa terima kasih kepada anak-anak asuhnya yang sudah berjuang semaksimal mungkin.
Baca Juga: Agen Pastikan Saddil Ramdani Sedang Negosiasi dengan Beberapa Klub Liga Malaysia
Tak lupa, ia juga berterima kasih kepada suporter Laskar Benteng Viola yang telah mendukung perjuangan Persita Tangerang di mana pun berada.
"Kami berterima kasih kepada manajemen yang sudah memperhatikan Persita Tangerang. Lalu juga suporter yang tak kenal lelah berhenti mendukung kami dan semua ini berkat Tuhan," kata Widodo Cahyono Putro.
View this post on Instagram5 besar manajer dengan gaji termahal di Liga Inggris. . #josemourinho #pepguardiola #epl
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar