BOLASPORT.COM - Berita timnas kali ini akan membahas tentang batalnya kedatangan Luis Milla hingga masalah yang dialami Indonesia di Filipina.
Masalah penentuan pelatih utama timnas Indonesia belum menemui titik terang setelah pertemuan PSSI dengan Luis Milla batal.
Luis Milla menjadi kandidat pelatih timnas Indonesia selain Shin Tae-yong.
Baca Juga: Nova Arianto Ingatkan Pertahanan Timnas U-22 Indonesia Jelang Laga Pertama
Sementara itu di sisi lain, timnas U-22 Indonesia mengalami sedikit kendala pada ajang SEA Games 2019 di Filipina.
Berikut ini rangkuman berita timnas dari BolaSport.com soal Luis Milla hingga masalah timnas Indonesia di Filipina.
1. Luis Milla batal bertemu PSSI
Rencana pertemuan antara PSSI dengan Luis Milla yang berlangsung pada 22-24 November 2019 ternyata masih belum jelas.
Baca Juga: Optimisme Nova Arianto Jelang Laga Pertama Timnas U-22 Indonesia
Ini untuk kedua kalinya PSSI batal bertemu dengan Luis Milla.
Sebelumnya, PSSI berencana mengundang Luis Milla untuk datang ke Malaysia pada 19 November 2019.
Namun, pelatih asal Spanyol itu tidak bisa datang karena ada urusan yang juga penting.
Luis Milla sempat ingin mengirim asistennya untuk datang menemui PSSI.
2. Kata kiper timnas U-22 Indonesia jelang lawan Thailand
Timnas U-22 Indonesia akan menghadapi Thailand pada laga perdana Grup B cabang sepak bola putra SEA Games 2019 di Stadion Rizal Memorial, Manila, Selasa (26/11/2019).
Kiper timnas U-22 Indonesia, Nadeo Argawinata menilai laga melawan Thailand tidak akan mudah.
Baca Juga: Dua Pilar Timnas U-22 Indonesia Punya Senjata Baru untuk Hadapi Thailand
Menurut Nadeo, Thailand merupakan tim tangguh yang datang dengan status juara bertahan.
Meski demikian, kiper Borneo FC itu menegaskan, ia dan rekan-rekannya sudah siap tampil untuk berjuang memberikan hasil terbaik.
3. Masalah timnas U-22 Indonesia di Filipina
Timnas U-22 Indonesia mengalami sebuah masalah ketika hendak menggelar latihan di Stadion Rizal Memorial, Manila, Filipina, Senin (25/11/2019).
Bus yang ditunggu-tunggu untuk membawa para pemain timnas U-22 Indonesia ke Stadion Rizal Memorial tidak kunjung datang.
Walhasil, para pemain timnas U-22 Indonesia memilih untuk berjalan kaki dari hotel tempat menginap ke stadion berkapasitas 15 ribu penonton itu.
Untung saja jarak dari hotel ke Stadion Rizal Memorial tidak terlalu jauh, sehingga para pemain timnas U-22 Indonesia tetap enjoy.
4. Tak dijemput, timnas U-22 Indonesia jalan kaki di Filipina
Permasalahan ketidakcakapan panitia SEA Games 2019 ternyata juga dialami skuad timnas U-22 Indonesia.
Hal itu terjadi kala timnas U-22 Indonesia hendak melakukan latihan sesi pagi hari di Stadion Rizal Memorial, Senin (25/11/2019).
Bus yang seharusnya menjemput dan mengantar pemain dari hotel ke stadion tak kunjung datang meski sudah ditunggu dari pukul 05.00 waktu setempat.
Tak ada kepastian, akhirnya timnas U-22 Indonesia memilih berjalan kaki ke stadion dan menggelar latihan pukul 06.00 waktu setempat.
5. Kata PSSI soal buruknya panitia SEA Games 2019
Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Somantri angkat bicara terkait buruknya panitia penyelenggara SEA Games 2019 di Filipina yang sudah merugikan tim peserta.
Baca Juga: Jelang Lawan Timnas U-22 Indonesia, Thailand Terima Kenyataan Bagus
Kata Cucu Somantri, sejatinya PSSI tidak mau banyak bicara karena timnas U-22 Indonesia sejauh ini aman-aman saja.
Beberapa tim peserta harus merasakan buruknya pelayanan dari panitia SEA Games 2019 seperti timnas U-22 Timor Leste, Kamboja, Myanmar, dan Thailand.
Hal terburuk dialami timnas U-22 Timor Leste yang harus menunggu berjam-jam di Bandara Internasional Ninoy Aquino, Manila, belum lama ini.
Editor | : | Pradipta Indra Kumara |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar