Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Bos Yamaha Beberkan Penyebab Timnya Bisa Bangkit di MotoGP Musim Ini

By Agustinus Rosario - Kamis, 28 November 2019 | 16:05 WIB
 Managing DIrector Yamaha, Lin Jarvis.
DOK. MOTOGP
Managing DIrector Yamaha, Lin Jarvis.

BOLASPORT.COM - Kepala Tim Monster Energy Yamaha, Lin Jarvis, menilai timnya kini telah mengalami perubahan mentalitas yang cukup signifikan.

Tak dapat dimungkiri bahwa nama Yamaha masih sangat disegani di kancah balap motor paling bergengsi di dunia, MotoGP.

Tim berlogo garpu tala tersebut pernah bersinar pada dekade 2000-an dengan menyabet 5 gelar juara dunia lewat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo.

Yamaha juga menjadi satu-satunya tim yang mampu menggoyang dominasi Marc Marquez dan Repsol Honda, yakni pada musim 2015 melalui Lorenzo.

Sayangnya, tim pabrikan asal Jepang tersebut kini seakan tenggelam di balik bayang-bayang nama besar Honda dan Ducati.

Penampilan para pembalap Yamaha pada MotoGP 2019 sebenarnya tidak bisa dibilang buruk.

Nama Maverick Vinales dan Fabio Quartararo yang begitu bersinar pada musim ini seakan menjadi obat penawar bagi Yamaha.

Kemajuan juga dialami oleh Valentino Rossi bersama kepala kru barunya, kendati masih belum mencapai tahap perkembangan yang diharapkan.

Baca Juga: Karel Abraham dan Perasaannya yang Hancur Usai Ditendang Avintia

Valentino Rossi dan Maverick Vinales.
DOK. YAMAHA
Valentino Rossi dan Maverick Vinales.

Suasana positif yang mulai tampak di timnya tersebut membuat bos Yamaha, Lin Jarvis, merasa cukup sumringah.

Terlepas dari segala macam kemajuan yang masih diusahakan dari segi teknis, Jarvis menilai ada satu hal yang membuat Yamaha berbeda.

"Lebih daripada apapun, saya merasa perubahan terbesar ada pada pemikiran yang lebih terbuka," tutur Jarvis seperti dikutip Bolasport.com dari Paddock-GP.

Baca Juga: Operasi Berjalan Lancar, Marquez Tatap Pramusim Sepang Tahun Depan

Jarvis lantas membandingkannya dengan situasi pada musim 2017 ketika tim yang dibesutnya tersebut gagal bersinar.

"Pada akhir musim 2016, kami menetapkan arah pengembangan kami. Hasilnya bagus, Maverick pun mengawali musim 2017 dengan hasil positif," lanjut Jarvis.

"Namun, seiring berjalannya waktu, rival kami yang bekerja di area yang lain membuat kemajuan. Sedangkan kami justru tertinggal, itulah kenyataannya," pungkasnya.

Yamaha sendiri melakukan perombakan manajemen pada akhir tahun 2018. Salah satunya adalah penggantian jabatan pimpinan proyek dari Kouji Tsuya menjadi Takahiro Sumi.

Baca Juga: Semua Orang Bicara Rossi dan Marquez, tetapi Dovizioso Luar Biasa

Perubahan itu disambut dengan baik oleh kedua pembalap Yamaha, baik Valentino Rossi maupun Maverick Vinales.

Lin Jarvis juga berpendapat demikian.

Salah satu perubahan yang dia rasakan adalah kerja sama yang lebih solid antara semua divisi, seperti bagian pengembangan sasis dengan elektronik.

"Kini kami bekerja dengan cara berbeda. Mentalitasnya berubah. Jika ada masalah, kami bisa mencari solusinya. Jika solusinya tidak kami miliki, kami melihat keluar," ucapnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Ardhianto Wahyu Indraputra
Sumber : Paddock-GP
REKOMENDASI HARI INI

Dari Dikalahkan Gregoria di Final, Ratu Bulu Tangkis India PV Sindhu Raih Juara Lagi Setelah 2 Tahun di Kandang Sendiri

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Arsenal
13
25
3
Brighton
13
23
4
Man City
12
23
5
Chelsea
12
22
6
Nottm Forest
13
22
7
Brentford
13
20
8
Tottenham
12
19
9
Aston Villa
12
19
10
Newcastle
13
19
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Persija Jakarta
12
21
5
Bali United
11
20
6
Arema
11
18
7
PSM
11
18
8
Persita
11
18
9
PSBS Biak
11
18
10
Persik
12
15
Klub
D
P
1
Barcelona
15
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Mallorca
15
24
6
Athletic Club
14
23
7
Osasuna
14
22
8
Girona
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
13
22
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
14
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X