BOLASPORT.COM - Pelatih Arema FC, Milomir Seslija, gusar ketika perolehan poin Arema FC di Liga 1 2019 selalu dibandingkan dengan dua musim sebelumnya.
Perolehan poin Arema FC pada musim Liga 1 2019 selalu dibandingkan dengan catatan di dua musim sebelumnya.
Saat ini tim berjulukan Singo Edan telah mengantongi 42 poin dengan menyisakan lima laga.
Adapun pada musim 2017, Arema FC menyelesaikan liga di posisi kesembilan dengan raihan 49 poin.
Baca Juga: Persija Berikan Kontrak Jangka Panjang ke Riko Simanjuntak
Sementara di musim 2018 Hamka Hamzah cs berhasil finish di posisi keenam dengan menorehkan 50 poin.
Jika dibandingkan dengan perolehan poin saat ini, Arema FC berpotensi untuk melampaui catatannya dalam dua musim sebelumnya.
Akan tetapi performa yang tidak konsisten dalam beberapa pertandingan terakhir agaknya cukup menyulitkan pasukan Milomir Seslija untuk menyamai jumlah poin di dua musim tersebut.
Dilansir Bolasport.com dari Kompas, pelatih Arema FC, Milomir Seslija, menyadari kondisi timnya yang sedang sulit.
Akan tetapi, dia menyebutkan bahwa persaingan di Liga 1 2019 jauh lebih ketat dibandingkan musim-musim sebelumnya.
"Ada banyak faktor yang memengaruhi mengenai hal ini," ujar Milo, sapaan akrabnya.
"Semua orang pikir mencetak gol adalah yang mudah, tetapi nyatanya tidak."
"Musim ini semua tim bermain lebih kompetiitif dari pada musim lalu," kata pelatih asal Bosnia tersebut.
Baca Juga: Hadapi Kalteng Putra, Milomir Seslija Beberkan Kondisi Arema FC
Mantan pelatih Madura United tersebut lantas mengklaim bahwa timnya memiliki potensi untuk bertengger di posisi kedua klasemen sementara.
Klaim itu berasal dari analisis yang dilakukannya berdasarkan rekor pertemuan Arema FC yang lebih baik ketika bertemu dengan tim-tim papan atas seperti Borneo FC dan Persipura Jayapura.
"Artinya sebenarnya kami memiliki kesempatan untuk bisa berada di posisi dua besar, tapi masalahnya kami butuh banyak kemenangan dan kemenangan itu susah didapatkan," ucap Milo menjelaskan.
Baca Juga: Persija Jakarta Pertahankan 50 Persen Skuat Lama, Siapa Saja?
Milo pun menjadi gusar jika catatan timnya di musim ini selalu dibandingkan dengan capaian di masa lalu.
Dia menegaskan bahwa masalah poin tersebut tidak perlu diperdebatkan lagi karena pada dasarnya yang diingat dari sebuah tim bukan perolehan angka dalam satu musim melainkan gelar juara apa yang sudah diraih.
"Tidak ada yang mengingat berapa jumlah poin yang didapat, yang diingat orang adalah hasil akhir, dan berapa gelar yang didapat," ucapnya tegas.
| Editor | : | Taufan Bara Mukti |
| Sumber | : | bola.kompas.com |
Komentar