BOLASPORT.COM - Kabar baik datang bagi Persebaya Surabaya, tim Bajul Ijo berpeluang kembali menggelar laga di Stadion Gelora Bung Tomo.
Persebaya Surabaya telah dua kali terusir dari kandangnya, Stadion Gelora Bung Tomo, setelah mendapat sanksi dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI akibat kericuhan yang dilakukan oknum Bonek beberapa waktu lalu.
Tim Bajul Ijo terpaksa memindahkan markasnya ke Stadion Batakan, Balikpapan, ketika menjamu PSM Makassar (14/11/2019) dan Semen Padang (28/11/2019).
Baca Juga: Butuh Penghubung Serangan, Inter Milan Bidik James Rodriguez
Persebaya pun masih memiliki tiga laga kandang dari lima laga yang tersisa di Liga 1 2019.
Bhayangkara FC, Arema FC, dan Badak Lampung menjadi tiga tamu terakhir yang harus dihadapi Ruben Sanadi dkk di kandang.
Kabar baik datang dari Kapolrestabes Surabaya, Kombespol Sandi Nugroho, yang menyebutkan akan memberikan kesempatan kepada Persebaya untuk menggelar pertandingan kandang di homebase-nya, Stadion Gelora Bung Tomo.
Kesempatan itu diberikan dengan sejumlah syarat seperti anjuran bagi suporter dan pihak manajemen untuk sama-sama berbenah dan ikut menjaga kondusivitas keamanan.
"Bukan masalah sanksi atau tidak boleh bermain di sini. Tapi yang perlu ditunjukkan adalah perubahan dari masyarakat Surabaya," kata Sandi dilansir Bolasport.com dari Tribun Jatim.
"Terutama Bonek serta perubahan manajemen Persebaya agar bisa semakin baik lagi dan mempunyai kesadaran tinggi untuk bisa menjaga Kota Surabaya bersama-sama,” ucapnya lagi.
Jika izin tersebut benar-benar diberikan, Bajul Ijo berpeluang menyambut tamu-tamunya di Stadion GBT.
Itu juga termasuk menjamu musuh bebuyutannya, Arema FC, yang akan dihadapi pada 16 Desember 2019.
Baca Juga: Hasil P3 F1 GP Abu Dhabi 2019 - Max Verstappen Ungguli Duo Mercedes
Akan tetapi Sandi menegaskan bahwa pihaknya akan mempelajari situasi lebih lanjut mengenai pemberian izin menjamu Arema FC di Surabaya.
"Peluang itu (pakai Stadion GBT) pasti ada, yang jelas kami akan lihat perkembangan ke depannya seperti apa," ujar Sandi menandaskan.
Peluang bermain di GBT tidak lantas membebaskan Persebaya Surabaya dari sanksi Komdis PSSI.
Meski mendapat lampu hijau untuk menggelar pertandingan di markas sendiri, Persebaya tetap harus bermain tanpa penonton sesuai dengan sanksi yang sudah dijatuhkan.
Editor | : | Taufan Bara Mukti |
Sumber | : | jatim.tribunnews.com |
Komentar