BOLASPORT.COM - Pelatih Persib Bandung, Robert Rene Alberts, memberikan komentar terkait gol bunuh diri timnya dalam dua laga terakhir Liga 1 2019.
Nasib sial tengah menimpa Persib Bandung menjelang akhir kompetisi Liga 1 2019.
Persib menelan dua kekalahan beruntun dari Bali United dan Persela Lamongan.
Sempat unggul, tim berjulukan Maung Bandung tumbang 2-3 dari Bali United pada pekan ke-29 Liga 1 2019 di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Kamis (28/11/2019).
Satu dari tiga gol Bali United disumbangkan oleh pemain Persib, Supardi Nasir.
Baca Juga: Diwarnai Kartu Merah, Persib Bandung Takluk dari Persela di Kandang
Bermaksud membuang bola, sundulan kapten Persib itu justru bersarang ke gawang sendiri.
Hal serupa juga terjadi saat Persib dipermalukan Persela Lamongan dengan skor 0-2 pada pekan ke-30 Liga 1 2019 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Selasa (3/12/2019).
Kali ini giliran Achmad Jufriyanto yang menyundul bola hingga masuk ke gawang Persib.
Kondisi ini cukup membuat geram pelatih Persib, Robert Rene Alberts.
Ia mengaku masih bertanya-tanya dengan performa timnya saat ini.
"Saya tetap belum mengerti mengapa kami bermain seperti ini. Sering kehilangan bola, kurang agresif," kata Robert Alberts dikutip BolaSport.com dari laman resmi Persib.
Baca Juga: Pelatih Borneo FC Apresiasi Pemain Seusai Tahan Imbang PSM Makassar
CUPLIKAN PERTANDINGAN.
Laskar Joko Tingkir raih dua kemenangan tandang beruntun.
Cuplikan pertandingan ini dipersembahkan oleh @tehbotolsosroID.#ShopeeLiga1 #ShopeeForMen #ShopeeID pic.twitter.com/goWBhS5eYp
— Shopee Liga 1 (@Liga1Match) December 3, 2019
Pelatih asal Belanda itu mengaku kecewa dengan gol bunuh diri yang terjadi pada dua laga terakhir.
"Dua gol bunuh diri dalam dua pertandingan beruntun adalah hal yang mengecewakan," tutur Robert Alberts.
Akibat dua kekalahan tersebut, Persib kini merosot ke posisi 10 klasemen dengan 41 poin dari 30 pertandingan Liga 1 2019.
Setelah ini, Persib akan menghadapi PSS Sleman pada pekan ke-31 Liga 1 2019, Sabtu (7/12/2019).
View this post on Instagram
| Editor | : | Septian Tambunan |
| Sumber | : | persib.co.id |
Komentar