BOLASPORT.COM - Kemampuan timnas U-22 Indonesia soal mencetak gol sempat diragukan banyak pihak sebelum terjun ke SEA Games 2019.
Sebabnya, tak ada striker murni yang dibawa timnas U-22 Indonesia ke Filipina.
Muhammad Rafli dan Osvaldo Haay yang diplot sebagai striker, nyatanya adalah gelandang serta pemain sayap.
Ketiadaan striker murni disebabkan cederanya Alberto Goncalves alias Beto yang mengalami cedera sebelum gelaran SEA Games.
Meski begitu, timnas U-22 Indonesia justru mampu membuat banyak gol dan menjadi tim paling produktif bersama timnas U-22 Vietnam.
Indonesia dan Vietnam sama-sama mencetak 17 gol sepanjang fase grup.
Baca Juga: Myanmar Nothing to Lose saat Jumpa Timnas U-22 Indonesia di Semifinal
"Saya masih ingat waktu pembentukan tim banyak kritik oleh pengamat dan media," kata pelatih timnas U-22 Indonesia, Indra Sjafri, Jumat (6/12/2019).
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar