BOLASPORT.COM - Pada pekan ke-16 Liga Italia, Sabtu (14/12/2019) di Stadion Luigi Ferraris, digelar laga Derby della Lanterna antara Genoa kontra Sampdoria. Pertandingan itu bakal berarti spesial bagi pelatih Il Samp, Claudio Ranieri.
Dengan memimpin Sampdoria dalam Derby della Lanterna, berarti Claudio Ranieri sudah genap merasakan semua derbi di 4 kota utama Italia.
Ranieri bakal menjadi pelatih pertama di era tiga poin untuk sebuah kemenangan di Liga Italia yang memimpin tim dalam derbi Turin, Milan, Roma, dan Genoa.
Pelatih berusia 68 tahun itu merasakan derbi Turin (Derby della Mole) bersama Juventus, Milan (Derby della Madonnina) bareng Inter Milan, dan Roma (Derby della Capitale) waktu membesut AS Roma.
Claudio Ranieri makin pantas disebut sebagai Bapak Derbi Liga Italia karena dalam tiga derbi sebelumnya, dia tidak pernah kalah.
Dalam 9 pertandingan derbi, rekor Ranieri adalah 8 kali menang dan sekali imbang.
Yang paling spesial adalah saat dia membuat Lazio tak berkutik ketika menghadapi AS Roma racikannya dalam 4 kali duel pada selang 2009-2011.
Baca Juga: Jadwal Semifinal BWF World Tour Finals - Misi Balas Dendam 2 Wakil dan Pertahankan Tren Baik Anthony
Baca Juga: Kaleidoskop 2019 - Alasan Juventus Beli Cristiano Ronaldo: Supaya Jago di Liga Champions
Selain 4 derbi utama Liga Italia, Ranieri juga pernah terlibat dalam Derbi Sardinia ketika ia melatih Cagliari menghadapi Torres.
Ranieri juga mentas di Derby della Sole antara AS Roma dan Napoli, di mana dia malah pernah menangani kedua klub tersebut.
Kemudian ada Derby dell'Appennino antara Fiorentina besutannya dengan Bologna.
Pernah menangani klub di luar Liga Italia, Ranieri juga sempat merasakan derbi London bersama Chelsea dan derbi Madrid bersama Atletico Madrid.
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | football italia |
Komentar