Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Sejarah Hari Ini, Pahlawan Untuk Persib dan Timnas Indonesia Terlahir

By Nungki Nugroho - Minggu, 15 Desember 2019 | 14:24 WIB
   Playmaker Firman Utina saat membela timnas Indonesia di Piala AFF 2010.
Playmaker Firman Utina saat membela timnas Indonesia di Piala AFF 2010.

BOLASPORT.COM - Terselip satu nama pahlawan dalam buku riwayat pahlawan di balik kejayaan Persib Bandung dan timnas Indonesia.

Nama itu ialah Firman Utina, jenderal lapangan tengah yang malang melintang di sepak bola Indonesia.

Tepat pada hari ini, 15 Desember, 37 tahun silam telah terlahir maestro rumput hijau di bumi Manado, Sulawesi Utara.

Sosok tersebut diberi nama Firman Utina yang tak pernah lepas dari angka 15.

Pemain dengan nama beken FU15 itu merupakan pesepak bola yang identik dengan nomor punggung 15.

Baca Juga: Wajah Asing Dominasi Raja Assist Liga 1 2019, Satu Nama Lokal Kembali Curi Perhatian

Satu dari sekian atlet lokal yang merasakan gelar juara di dua era kompetisi Liga Indonesia

Ia mulai mempelajari seluk-beluk tentang sepak bola bersama tim lokal Manado, Indonesia Muda Manado FC, pada 1993-1994.

Namanya sudah menghiasi kekuatan timnas U-19 Indonesia pada edisi 1998.

Sebelum akhirnya, Firman Utina muda memikat manajemen Persma Manado untuk menjadikannya pemain profesional pada 2000.

Pria berpostur 166 cm itu kemudian berlabuh ke Persita Tangerang pada musim 2001.

Di sana, nama Firman Utina mulai membara di kancah persepakbolaan Indonesia.

Ia sukses mengantarkan Persita menjadi runner-up Divisi Utama Liga Indonesia 2002 bersama bomber kenamaan Ilham Jaya Kesuma.

Baca Juga: Kaleidoskop 2019 - Persija Jakarta: dari Juara Bertahan hingga Nyaris Degradasi

  Playmaker elegan Firman Utina saat masih berseragam Persib pada musim 2014.
Playmaker elegan Firman Utina saat masih berseragam Persib pada musim 2014.

Sempat tiga musim bersama Persita, FU15 memutuskan untuk hijrah ke salah satu tim besar Indonesia, Arema Malang, pada 2004.

Dua gelar juara Copa Indonesia mampu dipersembahkan Firman Utina bersama Arema FC pada edisi 2005 dan 2006.

Bahkan, Firman Utina dinobatkan sebagai pemain terbaik di Copa Indonesia 2005.

Tak heran jika pemain yang berposisi sebagai gelandang ini menjadi langganan timnas Indonesia.

Namun pada 2006, Firman memiliki keputusan lain untuk kembali ke pangkuan Persita.

Karier Firman Utina sempat meredup ketika gagal membawa Persita bertahan di kasta tertinggi Liga Indonesia.

Baca Juga: Gelandang PSM Bertekad Berikan Momen Terbaik di Laga Kandang Terakhir

Hingga akhirnya, ia memilih untuk bergabung dengan Sriwijaa FC pada akhir 2010.

Nama Firman Utina mencuri perhatian pecinta sepak bola tanah air setelah mengantarkan timnas Indonesia menjadi runner-up Piala AFF 2010.

Firman yang ditunjuk sebagai kapten timnas Indonesia oleh pelatih Alfred Riedk sukses mendapatkan gelar pemain terbaik pada ajang tersebut.

Masa keemasan FU15 seolah kembali setelah mengantarkan Sriwijaya FC menjuarai Indonesia Super League pada 2011-2012.

Musim 2013, FU15 memutuskan untuk berlabuh ke tim besar Indonesia lainnya, Persib Bandung.

Di usianya yang telah mencapai kepala tiga, FU15 justru semakin matang.

Dua trofi dipersembahkan Firman Utina untuk Persib yakni Indonesia Super League 2014 dan Piala Presiden 2015.

Baca Juga: Firman Utina Dukung Para Mantan Pemain Untuk Duduki Kursi Federasi

Selesai bersama Persib, FU15 sempat kembali ke Sriwijaya FC selama satu musim sebelum berlabuh ke Bhayangkara FC pada 2017.

Seakan tidak ada mengenal masa tua, Firman Utina kembali mengantarkan timnya meraih gelar juara.

Kali ini, Firman menjadi bagian Bhayangkara FC yang menjuarai era baru Liga Indonesia bernama Liga 1 2017.

Firman Utina menutup karier bersama Kalteng Putra yang berjuang dari Liga 2 2018.

Hingga akhirnya tim berjulukan Laskar Isen Mulang tersebut promosi ke Liga 1 2019 dan FU15 diangkat sebagai staf pelatih Kalteng Putra.

Kini, Firman Utina menjadi panglima yang menjembatani hubungan pemain profesional dengan klub dan federasi.

Ia ditunjuk menjadi presiden Asosiasi Pesepak bola Profesional Indonesia (APPI).

Indonesia akan mengingat jasa Firman Utina sebagai pemimpin dan maestro lapangan tengah yang memiliki jiwa besar dalam berkarya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Nungki Nugroho
Sumber : BolaSport.com
Berikan Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
25
60
2
Arsenal
25
53
3
Nottm Forest
25
47
4
Man City
25
44
5
Bournemouth
25
43
6
Chelsea
25
43
7
Newcastle
25
41
8
Fulham
25
39
9
Aston Villa
25
38
10
Brighton
25
37
Klub
D
P
1
Persib
23
50
2
Persebaya
23
41
3
Dewa United
23
40
4
Persija Jakarta
23
40
5
Bali United
22
37
6
Borneo
23
35
7
Persita
23
35
8
PSM
23
33
9
Persik
23
33
10
Arema
22
32
Klub
D
P
1
Real Madrid
24
51
2
Atlético Madrid
24
50
3
Barcelona
23
48
4
Athletic Club
24
45
5
Villarreal
24
41
6
Rayo Vallecano
23
35
7
Mallorca
24
34
8
Real Betis
24
32
9
Osasuna
24
32
10
Girona
24
31
Klub
D
P
1
Napoli
25
56
2
Inter
25
54
3
Atalanta
25
51
4
Juventus
25
46
5
Lazio
25
46
6
Fiorentina
25
42
7
Milan
24
41
8
Bologna
24
41
9
Roma
25
37
10
Udinese
25
33
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X