BOLASPORT.COM - Pelatih Persipura Jayapura, Jacksen F Tiago, lebih menginginkan kado Natal bagi timnya ketimbang memikirkan peluang tampil di Piala AFC 2020.
Persipura Jayapura akhirnya berhasil naik ke peringkat kedua klasemen Liga 1 2019 dengan mengoleksi 52 poin.
Capaian itu didapatkan tim berjulukan Mutiara Hitam setelah mengalahkan Barito Putera dengan skor 1-0 dalam laga pekan ke-33 di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, Senin (16/12/2019).
Gol semata wayang Persipura pada pertandingan tersebut diciptakan oleh Ibrahim Conteh pada menit ke-62.
Baca Juga: Kamaru Usman Ancam Conor McGregor Usai Disindir di Twitter
Status runner-up memperbesar peluang Persipura Jayapura untuk tampil di Piala AFC 2020.
Jika Titus Bonai dkk mampu bertahan di peringkat kedua klasemen Liga 1 2019 hingga akhir musim dan Bali United lolos ke Liga Champions Asia 2020, maka Persipura dipastikan mendapat tiket ke putaran final Piala AFC 2020.
Namun, sang pelatih, Jacksen F Tiago, tidak ingin memikirkan peluang itu dengan serius.
Pasalnya, nasib tim Mutiara Hitam untuk tampil di kompetisi Asia tersebut juga sangat tergantung dengan kemampuan Serdadu Tridatu lolos ke Liga Champions Asia.
"Selama ini kita selalu bicara Piala AFC, padahal meskipun kami di posisi kedua, kami masih tergantung pada Bali United," ucap Jacksen F Tiago dilansir Bolasport.com dari situs resmi Liga Indonesia.
Oleh sebab itu, pelatih asal Brasil tersebut lebih ingin menyiapkan kado Natal bagi Boaz Solossa dkk.
Menurutnya, kado Natal terindah yang bisa diberikan kepada para personel Persipura adalah dengan finish sebagai runner-up.
"Kami sudah mengambil kesimpulan tidak arahkan fokus ke Piala AFC, tetapi Natal. Bagaimana anak-anak bisa merayakan Natal dengan baik," tutur Jacksen.
Baca Juga: Sampai Jeda Laga, Semen Padang Berhasil Imbangi Borneo FC
"Posisi kedua bisa menghadirkan hadiah, semoga posisi kedua bisa menjadi Santa Claus," kata Jacksen lagi.
Lebih lanjut, mantan pelatih Persebaya Surabaya itu mengaku bahwa Persipura memiliki banyak kendala sepanjang Liga 1 2019.
Masalah paling utama yang dihadapi timnya adalah kesulitan menggelar pertandingan kandang sehingga sering kali harus menjadi tim musafir.
Akibatnya Jacksen melihat pemainnya sering merasa jenuh karena berada sangat jauh dari rumah.
Baca Juga: Cerita Eks Pemain Persib Bandung Saat Kembali ke Markas Mantannya
Jacksen pun meminta supaya pihak manajemen bisa melakukan satu hal baru untuk menambah motivasi skuadnya dalam mengarungi masa baru di Liga 1 musim depan.
"Saya melihat anak-anak dalam latihan sehari-hari tingkat kejenuhan sangat tinggi," ujar Jacksen.
"Tim manajemen atau tim pelatih harus sangat kreatif untuk membuat pemain termotivasi," ucapnya mengakhiri.
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | liga-indonesia.id |
Komentar