Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Melalui Media Jepang, Kento Momota Singgung Anthony Ginting

By Fauzi Handoko Arif - Rabu, 18 Desember 2019 | 01:44 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri), dan Kento Momota (kanan), berpose di atas podium juara BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting (kiri), dan Kento Momota (kanan), berpose di atas podium juara BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Jepang, Kento Momota singgung permainan Anthony Sinisuka Ginting melalui media Jepang.

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Kento Momota berhasil menang atas Anthony Sinisuka Ginting dalam final BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

Bertanding dalam tempo 87 menit, Kento Momota unggul 17-21, 21-17, 21-14 dari Anthony Sinisuka Ginting.

Baca Juga: Atlet Triathlon Indonesia Berharap Bisa Tembus Kejuaraan Dunia

Hasil positif itu membuat pebulu tangkis berusia 25 tahun meneruskan rekor baiknya ketika bertemu Anthony.

Hingga duel final BWF World Tour Finals 2019, Momota meraih 11 kemenangan dari 15 pertemuan.

Selain itu, Momota juga berhasil merengkuh gelar ke-11 selama turnamen super series di 2019.

Perolehan gelar yang didapat Momota itu disebut sebagai yang terbanyak selama semusim di nomor tunggal putra.

Momota menggungguli torehan trofi per tahun milik legenda tunggal putra Malaysia, Lee Chong Wei.

Sejarah mencatat raihan gelar terbanyak Lee Chong Wei dalam satu tahun ialah 8. Prestasi itu diukir Lee pada tahun 2010.

Baca Juga: Dirumorkan ke Ducati, Maverick Vinales Serahkan Masa Depan kepada Orang Terdekat

Meski begitu, pemain kelahiran Prefektur Kagawa ini memilih bersikap rendah hati dan menyebut Lee Chong Wei tetap yang terbaik.

Hal tersebut diungkap Momota melalui media sosial Twitter seusai merengkuh gelar BWF World Tour Finals 2019.

"Saya memenangkan turnamen akhir tahun. Sebelas gelar juara selama setahun sepertinya lebih banyak dari Lee Chong Wei," tulis Momota.

"Namun, saya masih jauh dari levelnya. Tetapi, saya akan menuju ke level tersebut suatu saat nanti dan saya akan melakukan lebih banyak latihan khusus."

"Jangan lupa selama tahun 2020 nanti, saya akan melakukan yang terbaik demi berkata terima kasih dan terima kasih atas dukungan Anda," tulis dia lagi.

Baca Juga: Ditanya Peluang Juara Usai Diberi Motor Baru, Ini Kata Fabio Quartararo

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dan Kento Momota saling berpelukan seusai menjalani laga final BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).
BADMINTON INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, dan Kento Momota saling berpelukan seusai menjalani laga final BWF World Tour Finals 2019 di Tianhe Gymnasium, Guangzhou, China, Minggu (15/12/2019).

Usai mengungkap rasa bahagia setelah melewati rekor milik Lee, Momota kemudian kembali ke Jepang.

Saat kembali ke Negeri Sakura itu, Momota langsung disambut oleh awak media.

Para pemain Jepang yang berhasil meraih trofi kemudian berbicara di hadapan media seperti Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe (ganda putra), Mayu Matsumoto/Wakana Nagahara (ganda putri), dan Momota.

Selain Momota, kedua pasangan tersebut mendapat gelar runner-up.

Baca Juga: Lombok Jadi Tuan Rumah Lomba Triatlon Ironman 70.3

Pemain berzodiak Virgo ini mengutarakan kenangannya selama berlaga.

Melalui pemberitaan media Jepang, badspi.jp, Momota sempat menyinggung Anthony yang selalu menyerangnya selama pertandingan.

"Saya selalu tidak baik ketika bermain di gimnasium yang berangin, tetapi kali ini saya secara bertahap belajar bagaimana bertarung di tempat berangin dan bagaimana mengendalikan permainan di bawah angin," kata Momota dikutip BolaSport.com dari badspi.jp.

"Kecepatan saya juga meningkat. Saya merasa bahwa saya akan menang. Ada banyak perkembangan yang positif ketika bertanding melawan Ginting."

"Saya sempat berpikir kecepatan saya dapat diikuti dan permainan saya juga berkembang menjadi memimpin. Jadi, saya langsung bertanding dengan tenang," katanya meneruskan.

Baca Juga: Bertemu dengan Presiden Jokowi, Ketum PSSI Sempat Minta Kantor Baru

Hasil screen capture pemberitaan Kento Momota yang singgung Anthony SInisuka Ginting.
badspi.jp
Hasil screen capture pemberitaan Kento Momota yang singgung Anthony SInisuka Ginting.

Momota kemudian menambahkan bermain di tempat berangin terkadang meningkatkan kecepatannya.

Namun, setiap melakukan smes di lingkungan berangin, terkadang akurasi menjadi tidak tepat sasaran.

"Saya tidak berpikir angin selalu mempercepat permainan saya. Tetapi, saya pikir saya bisa secara bertahap meningkatkan kecepatan ketika berusaha mendapatkan poin," ujar Momota.

"Di final, ada beberapa kejadian di luar smes ketika angin meningkat dan saya pikir akurasi ketika kecepatan meningkat malah tak tepat sasaran," ujarnya melanjutkan.

Saat ini Momota tengah fokus mencari poin untuk bisa menjadi kontestan dalam Olimpiade Tokyo 2020.

Baca Juga: Bukan Marquez, Fabio Quartararo Tunjuk Pembalap Lama Sebagai Idolanya

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Siapa yang berpeluang juara? . #europaleague #ligaeuropa #gridnetwork

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : badspi.jp

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
16
39
2
Chelsea
17
35
3
Arsenal
17
33
4
Nottm Forest
17
31
5
Bournemouth
17
28
6
Aston Villa
17
28
7
Man City
17
27
8
Newcastle
17
26
9
Fulham
17
25
10
Brighton
17
25
Klub
D
P
1
Persebaya
16
37
2
Persib
15
35
3
Persija Jakarta
16
28
4
PSM
16
27
5
Borneo
16
26
6
Dewa United
16
25
7
Arema
16
25
8
Bali United
15
24
9
Persik
16
24
10
Persita
16
24
Klub
D
P
1
Atlético Madrid
18
41
2
Real Madrid
18
40
3
Barcelona
19
38
4
Athletic Club
19
36
5
Villarreal
18
30
6
Mallorca
19
30
7
Real Sociedad
18
25
8
Girona
18
25
9
Real Betis
18
25
10
Osasuna
18
25
Klub
D
P
1
Atalanta
17
40
2
Napoli
17
38
3
Inter
15
34
4
Lazio
17
34
5
Fiorentina
15
31
6
Juventus
17
31
7
Bologna
16
28
8
Milan
16
26
9
Udinese
16
20
10
Roma
17
19
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
508
2
F. Bagnaia
498
3
M. Marquez
392
4
E. Bastianini
386
5
B. Binder
217
6
P. Acosta
215
7
M. Viñales
190
8
A. Marquez
173
9
F. Morbidelli
173
10
F. Di Giannantonio
165
Close Ads X