Meski pernah pasang surut dan lahirnya banyak pesaing, grup yang didirikan sekaligus dipimpin Drs Frans SP tetap ada di jalurnya.
OM Ken Arok tak pernah mati mendapat tanggapan, menerima kontrak besar dari sejumlah brand sebagai alat promo.
Ketika kini saat dunia digital mampu menaikkan sejumlah grup musik serupa dengan cara yang lebih sederhana, hanya modal kuota, OM Ken Arok tetap ada.
Di sekitar OM Kan Arok kini ada yang namanya OM 86 Production dengan ikon Abah Lala ’Cendol Dawet Seger’ asal Boyolali dan sangat booming.
Belum lagi, pesaing itu datang dari Jawa Timur melalui OM New Monata yang dipandegani Sodiq maupun yang lain.
Baca Juga: Gaji Telat, Sahabat Bambang Pamungkas Enggan Main di Piala Malaysia
Namun nyatanya, OM Ken Arok tetap tanggapan dan makin banyak saja.
Seolah mereka tak terganggu, karena saya rasa mereka punya akar kuat dalam memutuskan total terjun dalam dunia entertainmen level menengah ke bawah yang sebenarnya juga jadi favorit golongan atas.
Nah, soal kaitannya dengan Bambang Pamungkas, memang tak langsung apple to apple.
Hanya saja yang pasti, akar dari karier Bepe sebagai pesepak bola juga sekuat OM Ken Arok.
Editor | : | Estu Santoso |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar