BOLASPORT.COM - Meski kompetisi MotoGP 2020 belum dimulai, Valentino Rossi sudah mengeluarkan pujian kepada kepala mekanik barunya, David Munoz.
Rumor tidak mengenakan dialami pihak Yamaha setelah Valentino Rossi mencopot kepala krunya, Silvano Galbusera, pada akhir musim 2019.
Pergantian ini disinyalir diambil karena Yamaha dan Valentino Rossi kehilangan moral menyusul rentetan hasil tak memuaskan dalam tiga musim terakhir.
Namun, Rossi membantah itu.
Baca Juga: Reaksi Petarung Wanita Ini Usai Disebut Bisa Kalahkan Floyd Mayweather
"Bagi saya dulu begitu... Jadi, sekarang masalah yang lebih besar adalah hasilnya," kata Rossi dikutip BolaSport.com dari Crash.
"Dalam olahraga ini, jika Anda mendapat hasil yang baik, semuanya baik. Tetapi jika Anda menderita, semuanya menjadi lebih sulit," katanya melanjutkan.
Rossi sendiri menunjuk Davide Munoz sebagai pengganti Galbusera.
Penunjukkan Munoz terbilang nekad lantaran eks kepala kru tim Sky Racing VR46 di Moto2 itu belum pernah menangani tim kelas MotoGP.
Meski begitu, Rossi tampaknya percaya dengan kemampuan Munoz. Rossi merasa Munoz sebagai kepala menanik generasi baru.
"David adalah kepala mekanik muda sehingga sangat menarik juga bagi saya. Ini seperti 'generasi baru' kepala mekanik. Ini bagus, saya suka," ujar Rossi.
"Tapi kami butuh waktu, dan terutama dia butuh waktu untuk mengerti saya, dan belajar lebih banyak tentang motor M1.
"Tapi saya pikir jika kami kuat dan kompetitif, moral bukanlah masalah," ujar pembalap berjuluk The Doctor itu meneruskan.
Baca Juga: KALEIDOSKOP 2019: Anthony Ginting Sandang Predikat Mr Runner-up
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | crash.net |
Komentar