BOLASPORT.COM - Pasangan ganda campuran Malaysia, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing, tidak menyerah demi menembus kualifikasi untuk Olimpiade Tokyo 2020.
Tan Kian Meng/Lai Pei Jing kini menempati peringkat ke-15 dalam daftar BWF Race to Tokyo.
Meski begitu, Tan Kian Meng/Lai Pei Jing percaya bahwa mereka masih bisa memperbaiki peringkat sebelum periode kualifikasi berakhir pada 1 Mei.
"Tentu saja itu tidak akan mudah, tetapi kami belum bisa menyerah. Apa pun bisa terjadi karena kami akan berkomptisi pada beberapa turnamen tahun depan," kata Tan dilansir BolaSport.com dari News Strait Times.
"Kami tidak bisa tergelincir, itu pasti. Pei Jing dan saya masih berharap untuk membuat debut Olimpiade kami," ucap Tan.
Setelah memenangkan Malaysia Masters 2017 di Sarawak, pasangan tersebut tampaknya telah menemukan ritme permainan mereka musim ini ketika mereka mencapai semifinal Malaysia Open Indonesia Open, serta final Singapore Open.
Baca Juga: BAM Siap Bantu Chan Peng Soon yang Alami Kelumpuhan Wajah
Namun, performa Tan/Lai menurun pada paruh kedua kalender BWF World Tour musim 2019.
Saat ini, peraih medali perak Olimpiade Rio 2016, Chan Peng Soon/Goh Liu Ying dan Goh Soon Huat/Shevon Lai adalah calon terkuat ganda campuran yang akan mewakili Malaysia pada Olimpiade.
Chan/Goh saat ini berada di peringkat ke-7 pada daftar Race to Tokyo, sementara runner-up SEA Games 2019, Goh/Shevin di urutan ke-10.
"Kami akan berjuang sampai akhir. Kami perlu melupakan masa lalu dan fokus pada turnamen yang akan datang. Kami mungkin kehilangan momentum dan kepercayaan diri, tetapi kami tidak punya pilihan selain bangkit kembali jika kita ingin mewujudkan impian kami ke Olimpiade."
Baca Juga: KALEIDOSKOP 2019 - 5 Atlet Muda yang Membuat Kejutan pada 2019
Tan/Lai selanjutnya berharap latihan selama satu pekan di Ehime, Jepang, pekan ini dapat membantu meningkatkan performa mereka.
"Tugas latihan mungkin bermanfaat bagi kami. Ini adalah lingkungan baru dan kami menantikan beberapa latihan untuk membangun tim," ujar Tan.
Editor | : | Delia Mustikasari |
Sumber | : | News Strait Times |
Komentar