BOLASPORT.COM - Bek Persebaya Surabaya, Mokhamad Syaifuddin, mengaku masih tak menyangka timnya bisa menutup musim 2019 dengan duduk di posisi runner-up.
Persebaya Surabaya sukses menyudahi Liga 1 2019 dengan tampil sebagai runner-up klasemen Liga 1 2019.
Persebaya berhasil duduk di peringkan kedua dengan koleksi 54 poin dari 34 pertandingan.
Persebaya awalnya memang tak terlalu diperhitungkan untuk bisa menduduki posisi di bawah Bali United tersebut.
Baca Juga: Atletico Madrid Sudah Capai Kesepakatan Personal dengan Cavani
Baca Juga: Persib Gagal Capai Target, Umuh Muchtar: Maafkan Saya yang Tidak Fokus
Pasalnya, Persebaya sempat mengalami kesulitan dalam pertengahan jalannya Liga 1 2019.
Hal tersebut yang menyebabkan tim berjulukan Bajul Ijo ini sampai dua kali ganti pelatih.
Awalnya, Persebaya dipimpin oleh Djadjang Nurdjaman alias Djanur yang kini menangani Barito Putera.
Lalu menjelang putaran kedua Persebaya menunjuk mantan pelatih timnas Indonesia, Alfred Riedl.
Baca Juga: Jonatan Christie dan Anthony Ginting Disebut sebagai Contoh Kerja Keras bagi Tunggal Putra Malaysia
Namun, Riedl akhirnya batal menangani tim kebanggan Kota Pahlawan tersebut akibat gangguan kesehatan.
Posisi Riedl kemudian digantikan oleh asistennya, Wolfgang Pikal.
Perjalanan Pikal bersama Persebaya tak berlangsung lama, sebab setelah laga pada pekan ke-25, dirinya mengundurkan diri.
Posisi Pikal kemudian digantikan oleh mantan pelatih tim Liga 2 2019 PSIM Yogyakarta, Aji Santoso.
Baca Juga: Dibidik Persija Jakarta, Bagus Nirwanto Setia Bersama PSS Sleman
Baca Juga: Fadil Sausu Pasrahkan Nasibnya ke Manajemen Usai Bali United Juara
Pasca ditangani Aji, Persebaya menjelma sebagai tim yang tangguh.
Bahkan di lima laga terakhir Liga 1 2019, Persebaya selalu bisa mendapatkan poin penuh dari lawan-lawannya.
Hal itulah yang kemudian membuat gelandang Persebaya, Mokhamad Syaifuddin, tak menyangka.
"Awalnya memang saya tidak menyagka bisa finish di peringkat kedua," ujar Syaifuddin dikutip BolaSport.com dari TribunJatim.com.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Sebut Laga Kontra Tony Ferguson Bakal Jadi Sejarah di UFC
"Sebab, dari awal sampai pertengahan musim, kami tak konsisten dan selalu kesulitan," ucapnya pada Senin (23/12/2019).
Dengan modal pengalaman mengarungi Liga 1 2019, Syaifuddin berharap timnya bisa melakukan pembenahan untuk musim depan.
"Semoga setelah ini semuanya bisa dibenahi demi target yang diberikan," kata Syaifuddin.
"Dan juga tim bisa konsisten dan terus bisa menang di musim depan," tuturnya mengakhiri.
Baca Juga: Dibidik Persija Jakarta, Bagus Nirwanto Setia Bersama PSS Sleman
Editor | : | Nungki Nugroho |
Sumber | : | Tribunjatim.com |
Komentar