BOLASPORT.COM - Pebulu tangkis tunggal putra Denmark, Viktor Axelsen, mengunggah sejumlah unek-uneknya terhadap Federasi Bulu Tangkis Dunia alias Badminton World Federation (BWF) melalui Instagram Story di akun pribadinya.
Viktor Axelsen mengunggah lima daftar saran dan usulan yang ingin dia terapkan seandainya dia adalah pejabat BWF.
Hal pertama yang ditulis Axelsen adalah jumlah turnamen yang harus dijalani para pemain setiap tahun.
Baca Juga: Mantan Pemain Indonesia Beberkan Masalah di Tim Bulu Tangkis India
"Janganlah memaksa para pemain turun pada lebih banyak turnamen. Jumlah turnamen yang ada sekarang sudah cukup banyak," tulis Axelsen di akun @viktoraxelsen.
"Saya yakin para pemain akan turun pada turnamen tanpa harus didenda jika mereka melewatkan beberapa yang lain untuk menjaga diri," demikian bunyi lanjutan tulisan tersebut.
Masih pada poin pertama, Axelsen juga meminta BWF memberikan pemain agenda yang lebih jelas saat bertemu media.
"Ajak para pemain bekerja sama dan beri waktu kami untuk menyiapkan diri dari jauh-jauh hari dan bukan hanya satu minggu atau dua hari sebelum turnamen. Meminta pemain hadir pada sesi tanda tangan bukan hal yang baik," kata Axelsen.
"Ayo kita bersama-sama membuat acara yang lebih besar dan lebih berpengaruh bersama para sponsor yang akan menguntungkan para pemain dan sponsor," tutur dia lagi dalam tulisannya.
Axelsen juga meminta BWF memberdayakan wasit yang lebih kompeten untuk turnamen-turnamen BWF World Tour Super 500 dan lebih tinggi.
"Buatlah para wasit bekerja profesional dan berilah mereka gaji yang adil, agar wasit-wasit terbaik bisa datang ke turnamen-turnamen besar," tulis dia.
"Wasit-wasit bagus ada banyak, tetapi jumlah yang tidak terlalu bagus dan tidak berpengalaman juga tak sedikit. Mari kita pastikan wasit-wasit terbaik hadir pada ajang besar," tutur Axelsen.
Aspek lain yang menjadi sorotan Axelsen adalah distribusi hadiah.
Ia meminta hadiah uang langsung diserahkan kepada pemain.
"Berikan hadiah uang ke pemain dan bukan ke federasi. Betul, para pemain menghargai bantuan federasi, tetapi itu uang mereka," tutur Axelsen.
Pada dua poin terakhir, Axelsen menekankan soal jadwal pertandingan dan turnamen yang kurang bersahabat.
Dia mengkritik jadwal pertandingan yang kerap baru muncul pada malam hari.
Baca Juga: Golden State Warriors Lanjutkan Tren Kemenangan Jadi 4 Kali Beruntun
"Tolong pastikan jadwal pertandingan keluar sebelum pukul 7-8 malam. Para pemain kerap harus terjaga melewati jam tidur untuk mengecek situs Tournament Software dan menunggu jadwal hari berikutnya sebelum bisa tidur," tulis Axelsen.
"Saya paham ada hak televisi dan semacamnya, tetapi hal ini harus berubah, bukan cuma untuk pemain tetapi juga untuk penonton yang membeli tiket untuk menonton pemain favorit mereka," kata dia lagi.
Axelsen pun tak setuju dengan penambahan hari turnamen.
"Buat apa menambah satu hari dan memulai turnamen pada hari Senin? Sekarang saja masih ada pertandingan yang selesai mendekati atau bahkan melewati tengah malam," tulis dia.
Baca Juga: Resmi, Duel Fury Vs Wilder Berlangsung pada Akhir Februari 2020
Terakhir, Viktor Axelsen menyarankan BWF soal pemakaian teknologi hawkeye.
"Marilah kita memasang teknologi hawkeye pada semua lapangan pada turnamen BWF World Tour Super 750 ke atas, dan bekerja agar hal ini berlaku untuk turnamen World Tour Super 500 ke atas," tulis Axelsen.
| Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
| Sumber | : |
Komentar