BOLASPORT.COM - Pembalap motor dari tim Repsol Honda, Marc Marquez, menilai kekalahannya pasti akan menjadi berita utama di setiap media.
Marc Marquez selama ini hampir selalu mendominasi kemenangan di ajang MotoGP.
Pembalap berusia 26 tahun ini mampu menjadi juara dunia MotoGP empat kali berturut-turut sejak 2016.
Berkat prestasi itu, Marquez diakui sebagai rider muda yang mengagumkan.
Baca Juga: Demi Bisa Bersaing, Direktur KTM Rombak Besar-besaran Motornya
Marc Marquez kini bahkan sudah memiliki 8 gelar juara dunia dari semua kelas balap motor.
Gelar miliknya tersebut hanya selisih satu dari Valentino Rossi yang mengoleksi 9 gelar juara dunia.
Banyak penggemar Rossi saat ini tak ingin melihat Marquez bisa menyamai torehan yang dicapai The Doctor.
Marquez pun diharapkan segera kalah di setiap pertandingan supaya terdapat pemenang-pemenang baru di dunia balap motor.
Baca Juga: Ditanya Persaingan Lawan Marquez, Begini Komentar Quartararo
Karena alasan tersebut, Marquez akhirnya buka suara terkait situasi yang dialaminya.
Saat ditanya apakah bakal mengikuti ajang Suzuka 8 Hours, pembalap Spanyol ini malah mengaku bakal mengalami kekalahan.
Tak tanggung-tanggung, dia pun sampai menyebut kekalahannya bakal menjadi berita utama di media.
"Jika ikut Suzuka 8 Hours, saya hanya bisa kalah. Karena jika saya menang, itu akan 'normal' untuk masyarakat umum. Hanya kekalahan saya yang bakal menjadi berita utama," katanya meneruskan.
Baca Juga: Viktor Axelsen Beri Saran ke BWF Lewat Unggahan Instagram Story
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | speedweek.com |
Komentar