Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Karena Ulah Deontay Wilder, Petinju Masa Kini Juga Disentil Mike Tyson

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 30 Desember 2019 | 08:40 WIB
Legenda tinju dunia, Mike Tyson.
twitter.com/MikeTyson
Legenda tinju dunia, Mike Tyson.

BOLASPORT.COM - Karena Deontay Wilder sering melawan musuh yang dinilai lemah, petinju masa kini jadi ikutan dikritik legenda tinju dunia, Mike Tyson.

Sebelumnya Mike Tyson telah mencibir Deontay Wilder akibat selalu memilih musuh lemah.

Berkat strategi itu, Deontay Wilder sampai saat ini belum terkalahkan.

Wilder mendapatkan 42 kemenangan dan 1 hasil imbang dari 43 pertarungan.

Baca Juga: Alex Rins Berharap Bisa Lakukan yang Terbaik pada MotoGP 2020

Catatan tak terkalahkan ini melebihi rekor Mike Tyson di masa lalu.

Tyson pernah mencatat 37 pertandingan tanpa pernah sekali pun merasakan hasil minor.

Usai mengkritik sikap Wilder tersebut, pria berusia 53 tahun ini malah terbawa arus hingga membuatnya juga mencerca petinju lain di masa sekarang.

Berbicara kepada Trans World Sport, Tyson merasa laga tinju saat ini sungguh membosankan.

Baca Juga: VIDEO - Kala Marc Marquez Pukau Pejalan Kaki Dengan Floss Dance

"Saya tidak mengatakan Deontay Wilder adalah petinju yang buruk. Tetapi, Anda tahu orang terakhir yang dia lawan adalah... Saya tidak tahu siapa lawan yang dia hadapi. Beberapa lelaki kecil yang gemuk dan dia tidak terlihat bagus," cibir Tyson dilansir BolaSport.com dari Sportbible.

"Itulah yang salah dengan tinju saat ini. Itu sebabnya tinju kini menjadi olahraga yang membosankan karena Anda tahu siapa yang akan memenangi pertarungan bahkan sebelum laga dimulai." 

"Kekuatan para petinju tidak seimbang. Jika mereka tidak melawan orang-orang yang mereka yakini sebagai sosok yang kuat, maka hal itu menunjukkan bahwa mereka tidak memiliki kepercayaan pada kemampuan sendiri," kata Tyson melanjutkan.

Baca Juga: Marc Marquez Tegaskan Cuma Mau Tambah Kemenangan bersama Honda

Pria kelahiran New York ini menambahkan bahwa petinju masa kini sepertinya bertanding dengan tujuan mempermalukan seseorang yang lebih lemah.

Selain itu, Tyson juga membanding-bandingkan tinju di era Muhammad Ali.

Muhammad Ali dikenal sebagai petinju terbaik sampai sekarang kendati memiliki catatan kekalahan.

Muhammad Ali ketika masih aktif sebagai seorang petinju.
INSIDEHBOBOXING.COM
Muhammad Ali ketika masih aktif sebagai seorang petinju.

Ali menerima kekalahan sebanyak lima kali dari 61 pertarungannya.

"Seorang petinju seharusnya tidak mempermalukan pria yang tampak gemuk, yang tidak cocok menjadi lawannya. Bahkan sebelum pertarungan dimulai, petinju itu sudah ketahuan akan menang. Bukan itu yang terpenting tentang tinju," kritik Tyson.

"Orang-orang ini tidak berjuang untuk catatan tak terkalahkan mereka. Lihatlah Muhammad Ali, petinju terhebat yang pernah hidup dan dia pernah kalah karena menantang lawan-lawan terbaik." 

Baca Juga: BREAKING NEWS - Syuting di Bandung, Alfath Fathier Resmi Berseragam Persija Jakarta

Seperti Ali, Tyson juga pernah meraih hasil negatif.

Petinju asal Amerika Serikat ini selalu gagal menang kala dua kali melawan Evander Holyfield.

Pertarungan Mike Tyson vs Evander Holyfield yang memiliki cerita yang penuh kenangan.
twitter.com/HistoryoSport
Pertarungan Mike Tyson vs Evander Holyfield yang memiliki cerita yang penuh kenangan.

Bagi pencinta tinju tentu mengetahui cerita Tyson vs Holyfield pada pertandingan yang berlangsung tahun 1997 lantaran mengukir kisah tersendiri.

Pasalnya pada ronde ketiga, Tyson sengaja mengigit telinga Holyfield hingga dinyatakan kalah diskualifikasi. 

Peristiwa ini selalu dikenang dengan sebutan "Kisah Gigitan Maut Tyson".

Baca Juga: BREAKING NEWS - Kalahkan Man United, Dortmund Resmi Rekrut Haaland

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Widijatmiko
Sumber : sportbible.com
REKOMENDASI HARI INI

Lionel Messi Bikin Inter Miami Punya Standar Tinggi, The Herons Harus Selalu Menang di Tiap Laga

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Newcastle
11
18
10
Fulham
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
12
16
10
Empoli
12
15
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136