BOLASPORT.COM - Suzuki Ecstar Project Leader, Shinichi Sahara, memiliki alasan menyukai perilaku pembalapnya, Alex Rins.
Alex Rins sejatinya mampu menunjukkan penampilan gemilang selama musim lalu.
Performa Alex Rins dari tahun ke tahun bersama tim pabrikan Suzuki ini bahkan cenderung meningkat.
Hal ini terbukti dari catatan klasemen akhir di kompetisi MotoGP.
Baca Juga: Optimisme Jendi Panggabean Bawa Pulang Emas dari ASEAN Paragames 2020
Waktu pertama kali bergabung pada 2017, pembalap berusia 24 tahun itu bercokol di peringkat ke-16.
Setahun kemudian naik drastis menuju peringkat ke-5 dan musim terakhir bertengger di ranking ke-4.
Musim lalu, Rins meraih dua kemenangan perdana pada ajang MotoGP di Sirkuit Silverstone dan Circuit of the Americas.
Berkat hasil tersebut, Rins menuai berbagai pujian. Salah satunya dari Shinichi Sahara.
Baca Juga: Jelang Lawan Cerrone, Conor McGregor Hanya Menyantap Makanan Terbaik
Sahara sangat menyukai perilaku yang ditunjukkan oleh pembalap kelahiran Barcelona itu.
"Saya menyukai perilaku Alex Rins karena dia selalu siap untuk bertanding dan dia selalu berusaha meningkatkan performa pada Minggu saat balapan, bahkan ketika situasi mencari pole position tak selalu baik," kata Sahara dilansir BolaSport.com dari GPone.
"Inilah alasan mengapa kami memanggilnya 'Sunday Boy'. Tetapi jujur saja, pada 2020 saya akan membutuhkannya lebih baik lagi. Saya cukup yakin bahwa jika dia mendapatkan posisi start yang lebih baik, hasil balapan bakal mengikuti."
"Tentu saja ini bukan masalah teknik membalap, tetapi juga tergantung dari motor yang kami berikan kepadanya. Kami tetap harus melangkah dan memberi dia dukungan supaya bisa mencapai peningkatan. Itu adalah rencana kami," katanya menambahkan.
Sebelumnya Sahara juga mengaku puas mengarungi musim 2019 ini bersama Rins dan Joan Mir selaku pembalap lainnya di tim Suzuki Ecstar.
Baca Juga: Joan Mir Puas Debut bersama Suzuki Ecstar Sambil Mengingat Masa Lalu
Editor | : | Dwi Widijatmiko |
Sumber | : | GPOne.com |
Komentar