BOLASPORT.COM - Berada dalam tim yang sama dengan Andrea Dovizioso diakui menjadi pengalaman menyenangkan oleh para pembalap MotoGP.
MotoGP memberikan pertanyaan kepada beberapa pembalap serta legenda soal siapa rekan setim terbaik menurut mereka masing-masing.
Tanpa disangka, Andrea Dovizioso menjadi nama paling sering disebut oleh pembalap lain.
Tiga dari empat pembalap—yang pernah berpartner dengan Dovizioso tentunya—menunjuk rider asal Forli tersebut sebagai rekan setim terbaik di MotoGP.
Salah satu di antaranya adalah Danilo Petrucci, rekan setim Dovizioso di tim pabrikan Ducati saat ini.
"Rekan setim terbaik? Sulit memilih salah satu di antara [Jack] Miller dan Dovizioso," ujar Petrucci.
Jawaban serupa diucapkan oleh Cal Crutchlow.
"Saya bilang Jack [Miller] karena dia sahabat saya, tetapi kami satu tim ketika dia masih rookie dan situasinya sulit. Di satu sisi, saya pikir Andrea," kata Crutchlow.
Baca Juga: Rencana Alex Marquez di Musim Debut MotoGP: Pelan-pelan Saja
Cal Crutchlow dua kali mendapat kesempatan berbagi garasi dengan Andrea Dovizioso.
Berkebalikan dengan situasi yang dihadapinya dengan Miller, Crutchlow masih 'hijau' ketika pertama kali menjadi tandem Dovizioso.
Crutchlow baru memasuki musim keduanya di ajang MotoGP ketika Dovizioso bergabung dengannya di Yamaha Tech3 pada 2012.
Kenapa Dovizioso? "Karena dia mendorong saya untuk menjadi pembalap yang lebih kompetitif," tutur pembalap yang juga pernah memperkuat tim pabrikan Ducati itu.
Baca Juga: Valentino Rossi Beri Kode Legawa Turun ke Tim Satelit Yamaha?
Satu pembalap lain yang menjadikan Dovizioso sebagai rekan setim terbaik adalah Andrea Iannone.
Meski rivalitas dengan Dovizioso di tim Ducati sempat memanas, Iannone lebih memilih kompatriotnya itu ketimbang pembalap lainnya.
"Andrea Dovizioso," jawab Iannone setelah berpikir cukup lama.
Adapun satu-satunya mantan rekan setim Dovizioso yang memilih nama lain sebagai rekan setim terbaik adalah Jorge Lorenzo.
"Rekan setim terbaik? Em.. yang paling lambat," ujar Lorenzo setengah bercanda, "paling lambat dan orangnya kalem, saya tidak tahu."
Lorenzo dan Dovizioso menghabiskan dua musim sebagai rekan setim di Ducati. Selain bersaing di dalam lintasan, keduanya beberapa kali saling sindir di depan media.
Por Fuera sendiri lebih memilih mantan tandemnya di Yamaha. "Saya punya hubungan yang sangat baik dengan Ben Spies," ujarnya.
Baca Juga: Spesial Tahun Baru - 4 Hal Menarik yang Ditunggu dari MotoGP pada 2020
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | MotoGP.com |
Komentar