Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Tunggal Putri Indonesia Diminta Jangan Angkat Kopor Lebih Dulu

By Lariza Oky Adisty - Senin, 6 Januari 2020 | 00:15 WIB
Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, berpose di hall pelatnas, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (16/4/2019).
DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM
Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, berpose di hall pelatnas, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (16/4/2019).

BOLASPORT.COM - Pelatih tunggal putri Indonesia, Rionny Mainaky, mengatakan para pemain tunggal putri Indonesia harus mencapai minimal babak perempat final pada setiap turnamen yang mereka ikuti tahun 2020.

Tiga pemain tunggal putri Indonesia masih bersaing mendapatkan tiket menuju Olimpiade 2020 di Tokyo, Jepang.

Mereka adalah Gegoria Mariska Tunjung, Fitriani, dan Ruselli Hartawan.

Namun, ketiganya harus berjuang lebih keras untuk menaikkan peringkat mereka karena masih jauh dari zona lolos.

Gregoria berada pada peringkat ke-24 dunia, sementara Fitriani menduduki ranking 28, dan Ruselli Hartawan ada di urutan ke-37.

Saat ditemui BolaSport.com di Pelatnas PBSI di Jakarta, Jumat (3/1/2020), Rionny Mainaky mengatakan para pemainnya masih punya potensi untuk bersaing lolos ke Olimpiade.

"Kalau bicara peluang ada. Namun, para pemain kita pada setiap turnamen harus menembus minimal babak semifinal atau perempat final, jadi harus berusaha mati-matian," kata Rionny.

Baca Juga: Riony Mainaky Minta Para Tunggal Putri Lebih Fokus pada 2020

Jika harus dibandingkan dengan sektor lain, prestasi tunggal putri Indonesia masih kerap menjadi sorotan pada 2019.

Fitriani sempat menggebrak pada awal tahun dengan juara Thailand Masters 2019.

Namun, setelah itu prestasinya menurun dan kerap tersisih pada babak pertama atau kedua turnamen.

Gregoria pun menemui halangan serupa. Prestasi terbaiknya hanya menembus babak perempat final.

Sementara itu, Ruselli Hartawan berhasil melaju ke semifinal SEA Games 2019, tetapi harus puas dengan medali perunggu setelah kalah.

Di luar catatan-catatan itu, Riony menilai para pemain arahannya punya potensi dan kemampuan yang baik.

"Dari kualitas, Gregoria punya teknik yang bagus. Fitriani mungkin masih harus mengejar, tetapi dengan Ruselli mulai menyusul, saya harap dia jadi lebih termotivasi," kata Riony.

"Tinggal bagaimana mereka meningkatkan kemauan untuk latihan. Tahun lalu dia sudah bisa menembus babak perempat final, tetapi kalah tipis," ucap dia melanjutkan.

Hal lain yang juga dianggap Riony sebagai tantangan ialah meningkatkan stamina pemain.

Apalagi, Gregoria dkk kerap bertemu lawan unggulan pada babak awal yang kerap menguras tenaga mereka.

"Terkadang mereka sudah fight di latihan, tetapi stamina mereka perlu ditambah dan dijaga. Tantangannya ya bagaimana saat mereka mau memaksa kondisi tetap stabil saat lelah," ujarnya.

"Hal lain juga adalah mereka harus bisa melewati pemain 10 besar ke atas. Kalau mereka bisa melewati pemain unggulan, otomatis kepercayaan diri juga naik. Satu saja pemain bisa juara, bisa menjadi motivasi anggota skuad lain," kata dia melanjutkan.

Indonesia mengirim tiga wakil tunggal putri ke Malaysia Masters 2020, 7-12 Januari mendatang.

Gregoria Mariska Tunjung akan bertanding melawan Ratchanok Intanon (Thailand) pada babak pertama.

Sementara itu, Fitriani akan bersua wakil China, Chai Yanyan. Adapun Ruselli Hartawan bersua Pai Yu Po (Taiwan).

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : BolaSport.com
REKOMENDASI HARI INI

Update Ranking BWF - Zheng/Huang Terkudeta dari Nomor 1 Dunia, Ganda Campuran Indonesia Masih Krisis saat Malaysia Melejit

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
12
31
2
Man City
12
23
3
Chelsea
12
22
4
Arsenal
12
22
5
Brighton
12
22
6
Tottenham
12
19
7
Nottm Forest
12
19
8
Aston Villa
12
19
9
Fulham
12
18
10
Newcastle
12
18
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Athletic Club
14
23
6
Osasuna
14
22
7
Girona
14
21
8
Mallorca
14
21
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
14
18
Klub
D
P
1
Napoli
13
29
2
Atalanta
13
28
3
Inter
13
28
4
Fiorentina
13
28
5
Lazio
13
28
6
Juventus
13
25
7
Milan
12
19
8
Bologna
12
18
9
Udinese
13
17
10
Empoli
13
16
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136