BOLASPORT.COM - Asosiasi Badminton Malaysia (BAM) berjanji akan bersikap transparan kepada pelatih tim nasional mereka soal status kepegawaian mereka.
Dikutip BolaSport.com dari NST.com, BAM mengindikasikan bahwa ada dua pelatih yang bakal dicopot karena prestasi yang kurang maksimal.
Dua pelatih yang mendapat rapor merah dari BAM adalah pelatih tunggal putri, Tey Seu Bock, dan pelatih ganda putri, Rosman Razak.
Kabar tersebut menimbulkan kegelisahan di antara para pelatih tim nasional Malaysia soal masa depan mereka.
BAM mengeluarkan pernyataan bahwa mereka akan bersikap transparan soal kebijakan mereka, termasuk soal masa kerja pelatih
"Para pelatih tim nasional akan selalu mendapat informasi dan kabar lebih awal sebelum BAM merilis pengumuman," demikian bunyi pernyataan resmi BAM.
"BAM selalu mempraktekkan prinsip perlakuan yang adil. Kontrak para pelatih akan selalu dihormati sebagai persetujuan berdasar hukum," lanjut pernyataan tersebut.
BAM juga memastikan bahwa Tey Seu Bock dan Rosman Razak akan bertahan pada posisi mereka hingga akhir tahun 2020.
Para anggota skuad Malaysia saat ini masih berjuang di Malaysia Masters 2020 di Axiata Arena, Kuala Lumpur, 7-12 Januari
Baca Juga: Alasan Kento Momota Memilih Absen dari Indonesia Masters 2020
Editor | : | Ardhianto Wahyu Indraputra |
Sumber | : | NST |
Komentar