BOLASPORT.COM - Pasangan ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto, mengaku terbawa permainan Kim Gi-jung/Lee Yong-dae pada pertandingan semifinal Malaysia Masters 2020.
Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto kalah dengan skor 21-14, 19-21, 15-21 dari Kim Gi-jung/Lee Yong-dae (Korea Selatan) di Axiata Arena, Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia, Sabtu (11/1/2020).
Tampil baik pada gim pertama, Fajar/Rian tertikung oleh Kim/Lee pada gim kedua.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Carolina Marin Akui Banyak Melakukan Kesalahan
Kim/Lee lalu ganti menekan pasangan unggulan kelima itu pada gim ketiga yang sulit mereka imbangi.
Hal ini diakui Fajar/Rian karena mereka terbawa permainan pasangan lawan.
"Kami terbawa permainan Kim/Lee pada gim ketiga. Permainan Kim/Lee sangat matang dan kami jadi mengikuti irama mereka yang mengandalkan pertahanan dan serangan balik," kata Fajar, dikutip BolaSport.com dari Badminton Indonesia.
Hal serupa diungkapkan Rian yang mengaku sempat kesulitan merespons kecohan servis Lee Yong-dae.
"Pada gim kedua, servis Lee seperti melintir sehingga pengembalian saya tersangkut net. Memang sempat ada pengaruhnya dari situ karena poinnya langsung jauh," ujar Rian.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Ahsan/Hendra Akui Menara Kembar China Lebih Unggul
Meski gagal mengulang prestasi pada dua tahun lalu, ketika menjadi juara Malaysia Masters, Fajar/Rian tetap bersyukur bisa melaju ke babak semifinal Malaysia Masters 2020.
"Kami tetap bersyukur dengan hasil ini, meski harus ada evaluasi lagi," tutur Rian melanjutkan.
Kekalahan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto menggenapi kegagalan Indonesia menempatkan wakil pada babak final Malaysia Masters 2020.
Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Senasib dengan Indonesia, Malaysia Tak Punya Wakil di Final
Pasangan ganda putra Indonesia lainnya, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, sudah lebih dulu takluk di tangan Li Jun Hui/Liu Yu Chen (China).
Nasib serupa juga menimpa pasangan ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu dan pasangan ganda campuran Hafiz Faizal/Gloria Emanuelle Widjaja.
Editor | : | Diya Farida Purnawangsuni |
Sumber | : | Badminton Indonesia |
Komentar