Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Lebih Kejam, Deontay Wilder Sebut Dillian Whyte seperti Binatang

By Fauzi Handoko Arif - Minggu, 12 Januari 2020 | 13:50 WIB
Petinju kelas berat, Deontay Wilder.
twitter.com/BronzeBomber
Petinju kelas berat, Deontay Wilder.

BOLASPORT.COM - Petarung kelas berat, Deontay Wilder (Amerika Serikat) akhirnya buka suara setelah sering diejek oleh Dillian Whyte (Jamaika).

Sebelumnya, Dillian Whyte selalu melayangkan hinaan kepada Deontay Wilder melalui berbagai cara baik media sosial maupun kala sesi wawancara.

Hal ini disebabkan Dillian Whyte kesal terhadap perlakuan yang dilakukan Deontay Wilder kepadanya.

Pria asal Inggris itu pernah menjadi petinju yang disodorkan WBC kepada Wilder dalam pertarungan wajib merebutkan gelar juara.

Baca Juga: Deontay Wilder Kirim Teror Kepada Tyson Fury Jelang Rematch

Sayangnya pertarungan itu sampai saat ini urung terjadi.

Alhasil Whyte dibuat murka oleh tingkah petinju berusia 34 tahun tersebut.

Kemarahannya pun diwujudkan dengan memberikan gelar kepada Wilder sebagai pengecut terbesar.

"Penghargaan pengecut terbesar dalam tinju saat ini pantas diberikan kepada Wilder," tulis Whyte di akun Twitter pribadinya yang dikutip BolaSport.com.

"Sudah jadi nomor satu selama dua tahun, tetapi pengecut ini masih tak punya keberanian buat melawan saya sampai sekarang," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Formula 1 Minta Bantuan Atlet E-Sports untuk Tinjau Aturan Baru Balapan

Kali ini, Wilder akhirnya buka mulut usai selalu dihujat oleh Whyte.

Jahatnya lagi, dia menyebut Whyte sebagai seekor pudel yang artinya menurut KBBI adalah anjing berbulu kecil dan tebal.

"Setiap pudel memiliki harinya. Seperti yang Anda tahu pudel sama sekali tidak berbahaya ketika mereka dilepaskan," ujar Wilder dari Boxingnews24.

"Jadi kami akan membiarkannya melepaskannya untuk sementara waktu, dan membiarkan pudel terus menggonggong, dan melakukan apa yang dia lakukan untuk membangun pengaruh. Tidak ada yang pedulit dengan Dillian Whyte," ujarnya melanjutkan.

Baca Juga: Cerita Kento Momota Hadapi Susahnya Hidup Usai Tersandung Skandal Judi

Untuk saat ini, petinju berjulukan Bronze Bomber ini, tidak akan mempedulikan Whyte.

Bahkan Wilder meminta kepada petinju berusia 31 tahun itu untuk tetap terus bertarung supaya waktu yang dinantikan untuk menggelar mandatory fight tiba.

"Dillian Whyte tidak penting dalam hidup saya saat ini, tetapi, ketika saat itu tiba, Anda tahu apa yang saya katakan," ucap Wilder.

"Hati-hati dengan apa yang Anda minta, saya suka mandatory. Mereka seperti lalat di telingaku, dan saya akan mengalahkan mereka ketika saatnya itu tiba.

"Saya pikir waktunya akan datang, terutama jika dia terus menang. Teruslah memilih perkelahian yang aman ini," ucapnya melanjutkan.

Baca Juga: Ini Evaluasi bagi Jonatan Christie dkk pada Malaysia Masters 2020

Wilder kemudian sesumbar bahwa tidak akan ada yang menyebut dirinya pengecut.

"Kau (Whyte) memilih perkelahian yang aman, dan kau ingin memanggil nama saya pengecut? Tidak ada seorang pun di dunia ini akan percaya bahwa saya seorang pengecut," kata Wilder.

"Saya orang paling jahat di dunia ini, dan memiliki pons terbaik dalam sejarah dalam tinju ini. Ketika Anda melakukan apa yang saya lakukan berulang kali, Anda tidak perlu takut kepada siapa pun," katanya menambahkan.

Saat ini Wilder tengah mempersiapkan untuk menggelar laga ulang melawan Tyson Fury di MGM Grand Arena, Sabtu (22/2/2020).

Baca Juga: Malaysia Masters 2020 - Tunggal Putra Malaysia Merasa Diremehkan Kento Momota

 
 
 
View this post on Instagram
 
 

Ayo bergabung dengan tim kami Bolasporter! . Siapa tahu, kita bisa sama-sama berselebrasi.... . #gridnetwork #recruitment #loker #solo #jakarta

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Delia Mustikasari
Sumber : twitter.com, boxingnews24.com
REKOMENDASI HARI INI

Habis Angkat Timnas Indonesia dari Juru Kunci, Jay Idzes Jadi Wajah Perjuangan Venezia Keluar dari Dasar Klasemen Liga Italia

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Klasemen

Klub
D
P
1
Liverpool
6
15
2
Man City
6
14
3
Arsenal
6
14
4
Chelsea
6
13
5
Aston Villa
6
13
6
Fulham
6
11
7
Newcastle
6
11
8
Tottenham
6
10
9
Brighton
6
9
10
Nottm Forest
6
9
Klub
D
P
1
Persebaya
11
24
2
Persib
11
23
3
Borneo
11
21
4
Bali United
11
20
5
Persija Jakarta
11
18
6
PSM
11
18
7
PSBS Biak
11
18
8
Arema
11
18
9
Persita
11
18
10
Persik
11
15
Klub
D
P
1
Barcelona
14
34
2
Real Madrid
13
30
3
Atlético Madrid
14
29
4
Villarreal
13
25
5
Osasuna
14
22
6
Girona
14
21
7
Mallorca
14
21
8
Athletic Club
13
20
9
Real Betis
14
20
10
Real Sociedad
13
18
Klub
D
P
1
Napoli
10
25
2
Inter
10
21
3
Atalanta
10
19
4
Fiorentina
10
19
5
Lazio
10
19
6
Juventus
10
18
7
Udinese
10
16
8
Milan
9
14
9
Torino
10
14
10
Roma
10
13
Pos
Pembalap
Poin
1
J. Martin
404
2
F. Bagnaia
388
3
M. Marquez
320
4
E. Bastianini
320
5
B. Binder
183
6
P. Acosta
181
7
M. Viñales
163
8
F. Morbidelli
140
9
F. Di Giannantonio
139
10
A. Espargaro
136
Close Ads X